Italia menjadi juara Piala Davis untuk tahun kedua berturut-turut, dan ketiga kalinya dalam sejarah mereka, dengan mengalahkan Belanda 2-0 pada babak final di Malaga, Spanyol, Minggu, 24 November 2024.
Italia menjadi juara Piala Davis untuk tahun kedua berturut-turut, dan ketiga kalinya dalam sejarah mereka, dengan mengalahkan Belanda 2-0 pada babak final di Malaga, Spanyol, Minggu, 24 November 2024.
Matteo Berrettini membawa Italia melaju dengan kemenangan telak 6-4 6-2 atas Botic van de Zandschulp sebelum petenis nomor satu dunia Jannik Sinner menang 7-6(2) 6-2 atas Tallon Griekspoor.
Matteo Berrettini membawa Italia melaju dengan kemenangan telak 6-4 6-2 atas Botic van de Zandschulp sebelum petenis nomor satu dunia Jannik Sinner menang 7-6(2) 6-2 atas Tallon Griekspoor.
Kemenangan itu berarti Italia adalah negara pertama yang mempertahankan gelar Piala Davis sejak Ceko pada 2013, dan merupakan negara kelima dalam sejarah yang memenangi Piala Davis dan Piala Billie Jean King di tahun yang sama.
Kemenangan itu berarti Italia adalah negara pertama yang mempertahankan gelar Piala Davis sejak Ceko pada 2013, dan merupakan negara kelima dalam sejarah yang memenangi Piala Davis dan Piala Billie Jean King di tahun yang sama.
"Tidak masalah siapa yang bermain atau siapa yang tidak bermain, seluruh negeri bermain," kata Berrettini setelah pertandingan, merujuk para pendukung Italia di dalam arena, seperti disiarkan laman resmi Piala Davis, Senin, 25 November 2024.

Italia Kembali Juarai Piala Davis

25 November 2024 09:23
Jakarta: Italia menjadi juara Piala Davis untuk tahun kedua berturut-turut, dan ketiga kalinya dalam sejarah mereka, dengan mengalahkan Belanda 2-0 pada babak final di Malaga, Spanyol, Minggu, 24 November 2024.
  
Matteo Berrettini membawa Italia melaju dengan kemenangan telak 6-4 6-2 atas Botic van de Zandschulp sebelum petenis nomor satu dunia Jannik Sinner menang 7-6(2) 6-2 atas Tallon Griekspoor.
  
Kemenangan itu berarti Italia adalah negara pertama yang mempertahankan gelar Piala Davis sejak Ceko pada 2013, dan merupakan negara kelima dalam sejarah yang memenangi Piala Davis dan Piala Billie Jean King di tahun yang sama.
  
Sementara itu, bagi Belanda, ini adalah final Piala Davis pertama mereka dalam 104 tahun di kompetisi tersebut.
  
Berrettini tidak dipilih bermain dalam nomor tunggal untuk perempat final Italia melawan Argentina pada Kamis, 21 November 2024. Namun, setelah berpasangan dengan Sinner untuk memenangi nomor ganda yang menentukan dalam pertandingan itu, ia seolah membuktikan diri bahwa ia layak bermain tunggal.
  
Ia berhasil melewati pertarungan tiga set melawan petenis Australia Thanasi Kokkinakis untuk membantu Italia melaju ke semifinal, dan kapten Filippo Volandri tetap percaya padanya untuk memimpin tim Italia di final.
  
"Tidak masalah siapa yang bermain atau siapa yang tidak bermain, seluruh negeri bermain," kata Berrettini setelah pertandingan, merujuk para pendukung Italia di dalam arena, seperti disiarkan laman resmi Piala Davis, Senin, 25 November 2024. AFP PHOTO/Thomas Coex/Jorge Guerrero

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(CDE)

Olahraga tenis piala davis Italia