Mengenakan jaket hijau bertuliskan 'KB', '8', dan '24' di bagian dada kanan, yang merujuk pada inisial Kobe Bryant dan nomor punggung pebasket yang mangkat pada usia 41 tahun itu, Novak Djokovic menitikkan air mata saat bercerita tentang mendiang legenda NBA tersebut. Djokovic menggambarkan sosok Kobe sebagai mentor sekaligus teman selama 10 tahun terakhir.

Djokovic, yang berbicara setelah kemenangannya di perempat final Australia Open melawan Milos Raonic, mengatakan memilukan saat mendengar kabar tentang Bryant, yang meninggal dalam kecelakaan helikopter bersama dengan putrinya dan tujuh lainnya. "Dia adalah salah satu atlet terhebat sepanjang masa. Dia menginspirasi diri saya dan banyak orang di seluruh dunia," kata Djokovic dalam wawancara di lapangan di Rod Laver Arena.

Djokovic dan banyak legenda tenis lainnya, termasuk Billie Jean King dan Martina Navratilova, telah menyuarakan kesedihan mereka atas kematian mantan shooting guard LA Lakers, yang dianggap sebagai salah satu pemain bola basket terbaik dalam sejarah.

Pada Senin, 27 Januari 2020, petenis tuan rumah Nick Kyrgios juga memasuki lapangan di babak keempat saat menghadapi Rafael Nadal dengan memakai jersey LA Lakers dengan nomor punggung '8' sebagaimana yang pernah dikenakan Bryant.

Petenis muda Coco Gauff juga turut memberikan penghormatan kepada atlet basket senegaranya itu dengan menuliskan angka '#8' '#24' pada kedua sisi sepatu merah mudanya, serta kalimat 'mamba mentality' pada bagian sol sepatunya.