Warga menggunakan rakit darurat untuk melakukan evakuasi dari rumah yang terendam banjir di Desa Gentasari, Kroya, Cilacap, Jawa Tengah, Selasa, 27 Oktober 2020.
Warga menggunakan rakit darurat untuk melakukan evakuasi dari rumah yang terendam banjir di Desa Gentasari, Kroya, Cilacap, Jawa Tengah, Selasa, 27 Oktober 2020.
Hujan deras yang mengguyur wilayah selatan Jateng akibat dampak dari fenomena La Nina, selama dua hari terakhir, menyebabkan banjir dan longsor pada sejumlah wilayah di Kabupaten Kebumen, Cilacap, dan Banyumas.
Hujan deras yang mengguyur wilayah selatan Jateng akibat dampak dari fenomena La Nina, selama dua hari terakhir, menyebabkan banjir dan longsor pada sejumlah wilayah di Kabupaten Kebumen, Cilacap, dan Banyumas.
Menurut BPBD Kabupaten Cilacap, delapan desa yang terendam banjir meliputi Desa Sikampuh, Mujur, Mujur Lor, Gentasari, Buntu di Kecapatan Kroya, dan Desa Karangjati, Ketanggung, dan Nusajati di Kecamatan Sampang.
Menurut BPBD Kabupaten Cilacap, delapan desa yang terendam banjir meliputi Desa Sikampuh, Mujur, Mujur Lor, Gentasari, Buntu di Kecapatan Kroya, dan Desa Karangjati, Ketanggung, dan Nusajati di Kecamatan Sampang.

Banjir Rendam Beberapa Desa di Cilacap

27 Oktober 2020 12:36
Cilacap: Hujan deras yang mengguyur wilayah selatan Jateng, selama dua hari terakhir, menyebabkan banjir dan longsor pada sejumlah wilayah di Kabupaten Kebumen, Cilacap, dan Banyumas.

Banjir akibat dampak dari fenomena La Nina tersebut merendam ratusan rumah di delapan desa yang berada di dua kecamatan di Cilacap.

Menurut BPBD Kabupaten Cilacap, delapan desa yang terendam banjir meliputi Desa Sikampuh, Mujur, Mujur Lor, Gentasari, Buntu di Kecapatan Kroya, dan Desa Karangjati, Ketanggung, dan Nusajati di Kecamatan Sampang.
 
Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Cilacap Arif Praptono menyatakan bahwa wilayah terparah yang terendam banjir adalah Dusun Karek, Desa Gentasari. "Banjir membuat sedikitnya 608 warga Dusun Karek mengungsi ke tempat yang lebih tinggi," katanya. ANTARA FOTO/Idhad Zakaria

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News bencana banjir kilang cilacap