Makkah: Kota Makkah Al Mukarramah diguyur hujan setelah sebelumnya sempat muncul peringatan cuaca panas ekstrem yang berlangsung pada Senin, 17 Mei 2024 siang waktu Arab Saudi.
Hujan turun sekitar pukul 16.00 WAS. Jemaah haji yang tengah berada di sekitar Masjidil Haram terlihat menggunakan payung untuk berlindung dari hujan. Tak sedikit mereka yang langsung melangitkan doa dan bersyukur.
Hujan juga terjadi di Mina. Jemaah yang berada di tenda-tenda Mina langsung berlarian keluar dan mereka yang sebelumnya berjalan di tengah terik matahari langsung terdiam, serta membiarkan rintik-rintik hujan membasasi muka mereka.
Hujan berlangsung sekitar 15 menit dengan intensitas rendah. Kendati demikian, hujan membuat suhu luar ruangan menjadi tak begitu panas. Sebelumnya, suhu sempat menyentuh angka 46 derajat Celcius.
Sebelumnya, Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) meminta jemaah Indonesia untuk melontar jumrah pada sore hari atau setelah pukul 16.00 waktu Arab Saudi guna menghindari cuaca panas.
"Merujuk pada imbauan Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi, kami meminta jamaah untuk tidak melontar jumrah sebelum pukul 16.00 waktu Arab Saudi," kata Staf Khusus bidang Media dan Komunikasi Publik Wibowo Prasetyo.
Menurut Wibowo, imbauan ini dikeluarkan mengingat suhu yang tinggi serta untuk menghindari tekanan panas atau heat stroke bagi jamaah.
"Di Mina saat ini suhunya mencapai 45 derajat. Ini harus jadi perhatian jamaah untuk menghindari heat stroke," kata Wibowo. Metro TV/Renggi Putrima Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News