Jakarta: Banjir dilaporkan terjadi pada Lima kabupaten di Sulawesi Selatan, akibat curah hujan yang cukup tinggi terjadi sejak Jumat, 27 Agustus 2021, hingga Sabtu, 28 Agustus 2021, dini hari. Lima kabupaten tersebut masuk daerah Bosowasi (Bone, Soppeng, Wajo dan Sinjai) serta Luwu Utara.
Dari lima kabupaten tersebut, banjir yang paling parah terjadi di Kabupaten Wajo, khususnya di Desa Sakolli, Kecamatan Sajoangin, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Sehingga Badan Sar Nasional (Basarnas) Sulsel, mengerahkan personel dari Pas SAR Bone untuk ke lokasi.
Kepala Basarnas Sulsel, Djunaidi yang juga langsung menuju ke lokasi terjadinya banjir mengatakan, mereka saat ini tegah melakukan evakuasi bagi warga yang terdampak banjir.
Evakuasi pun dilakukan dengan menggunakan perahu karet milik Basarnas dibantu BPBD setempat, untuk mengevakuasi warga ke tempat yang lebih aman.
Hanya saja, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulsel, Ni'mal Lahamang mengaku belum menerima laporan lengkap terkait banjir yang terjadi di sejumlah daerah di Sulsel karena dia lagi di luar kota. Tapi sudah berkoordinasi dengan BPBD kabupaten yang terdampak banjir.
Terpisah, Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menegaskan, jika dia sudah berpesan kepada semua kepala daerah, baik bupati dan wali kota, untuk selalu siap siaga jika terjadi bencana di wilayahnya.
Hai Sobat Medcom, terima kasih sudah menjadikan Medcom.id sebagai referensi terbaikmu. Kami ingin lebih mengenali kebutuhanmu. Bantu kami mengisi angket ini yuk https://tinyurl.com/MedcomSurvey2021 dan dapatkan saldo Go-Pay/Ovo @Rp 50 ribu untuk 20 pemberi masukan paling berkesan. Salam hangat.
Foto: Dok. Basarnas Sulsel Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News