Presiden Joko Widodo mengaku mengaku bangga dengan persatuan dan kebhinekaan Indonesia meskipun memilik 17 ribu pulau, 714 suku, 1.100 bahasa dan 34 provinsi serta 516 kabupaten kota yang dihuni lebih dari 250 juta warga.?
Presiden Joko Widodo mengaku mengaku bangga dengan persatuan dan kebhinekaan Indonesia meskipun memilik 17 ribu pulau, 714 suku, 1.100 bahasa dan 34 provinsi serta 516 kabupaten kota yang dihuni lebih dari 250 juta warga.?
Ia menilai, perbedaan adalah kekuatan dan potensi yang besar milik Indonesia apabila dapat terus dijaga dan dipersatuan.
Ia menilai, perbedaan adalah kekuatan dan potensi yang besar milik Indonesia apabila dapat terus dijaga dan dipersatuan. "Ini anugerah yang diberikan Tuhan kepada kita. Perbedaan itu kalau bisa kita persatukan akan jadi kekuatan besar, potensi besar. Ini yang terus kita upayakan," kata Jokowi.
Menurut Jokowi, ajaran umat Buddha memberikan fondasi yang kuat tentang cinta kasih antar-umat beragama dan ?persaudaraan di Indonesia.
Menurut Jokowi, ajaran umat Buddha memberikan fondasi yang kuat tentang cinta kasih antar-umat beragama dan ?persaudaraan di Indonesia.
Kepala Negara mengapresiasi Walubi yang mau membantu warga dan umat lain. Ia menilai semangat persaudaraan seperti itu akan dijadikan pemerintah mengangkat martabat seluruh rakyat.
Kepala Negara mengapresiasi Walubi yang mau membantu warga dan umat lain. Ia menilai semangat persaudaraan seperti itu akan dijadikan pemerintah mengangkat martabat seluruh rakyat.
Kepala Negara mengapresiasi Walubi yang mau membantu warga dan umat lain. Ia menilai semangat persaudaraan seperti itu akan dijadikan pemerintah mengangkat martabat seluruh rakyat.
Kepala Negara mengapresiasi Walubi yang mau membantu warga dan umat lain. Ia menilai semangat persaudaraan seperti itu akan dijadikan pemerintah mengangkat martabat seluruh rakyat.

Jokowi: Perbedaan Adalah Kekuatan Besar Indonesia

26 Oktober 2017 14:53
Metrotvnews.com, Jakarta: Presiden Joko Widodo menghadiri Rakernas Perwakilan Umat Budha Indonesia (Walubi) di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (26/10/2017). Dalam sambutannya, Jokowi meyakini bahwa kebersamaan dan persaudaraan antarelemen bangsa, antarumat beragama, bisa menjadi kekuatan dan potensi yang besar bila dapat dijaga dan dipersatukan. ANTARA/Rosa Panggabean

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KHL)

News kerukunan beragama