Bantu Siswa Pahami Tatacara Berlalu Lintas, Mahasiswa UNY Ciptakan Game Minepolis

Yogyakarta: Sekelompok mahasiswa Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), membuat game yang dapat membantu siswa memahami tatacara berlalu lintas.

Mereka adalah Ardi Setyawardana, Yudi Utomo dan Berlian Ardianti dari Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Bahasa Seni dan Budaya UNY yang membuat game literasi lalu lintas yang dinamai Minepolis.

Ardi Setyawardana, mengatakan pendidikan lalu lintas merupakan salah satu pendidikan nonformal yang sangat penting untuk diberikan kepada siswa sekolah menengah pertama (SMP) di Indonesia.

Ardi mengaku mengungkapkan, pembuatan game untuk literasi berlalu lintas ini, dilandasi fakta bahwa Indonesia termasuk negara dengan angka kecelakaan lalu lintas yang cukup tinggi khususnya yang melibatkan kalangan siswa atau kelompok usia remaja.

Apalagi, ujarnya, dengan semakin kompleksnya lalu lintas, pemahaman bagaimaa berlalu lintas yang aman dan nyaman memerlukan pemahaman dan ketrampilan seseorang.

"Namun, proses pembelajaran literasi lalu lintas seringkali dianggap membosankan dan kurang menarik bagi siswa," kata Ardi. 

Tergerak dengan kenyataan tersebut dan Ardi dan kelompoknya berusaha untuk menyiapkan metode pembelajaran berlalu lintas yang mudah dipahami dan tidak membosankan. "Untuk membantu pembelajaran diperlukan sebuah inovasi dalam metode pembelajaran yang dapat membuat proses pembelajaran menjadi lebih menarik dan efektif," ujar Ardi, Rabu, 13 Maret 2024.

Anggota tim, Yudi Utomo menambahkan mereka kemudian membuat game yang dapat membantu belajar berlalu lintas yang disebut Minepolis dengan menggunakan media Minecraft. "Menurut kami ini dapat dapat menjadi solusi yang inovatif dan menarik bagi siswa SMP dalam mempelajari literasi lalu lintas," katanya.

Ia menambahkan dalam game ini siswa dapat memainkan karakter yang harus berinteraksi dengan dunia lalu lintas dan mempelajari aturan-aturan lalu lintas yang berlaku.

"Minecraft adalah game yang memungkinkan pemain untuk membangun dan menjelajahi dunia virtual dengan kreativitas mereka sendiri. Dalam permainan ini, pemain akan belajar bagaimana memanfaatkan sumber daya dan membangun dunia yang kompleks," ujar Yudi. MI/Agus Utantoro

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News