Bencana banjir yang terjadi beberapa waktu lalu membuat sejumlah warga yang ada di Desa Koro Bhera, Kecamatan Mego, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, harus beralih profesi sementara menjadi jasa pikul kendaraan roda dua.
Bencana banjir yang terjadi beberapa waktu lalu membuat sejumlah warga yang ada di Desa Koro Bhera, Kecamatan Mego, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, harus beralih profesi sementara menjadi jasa pikul kendaraan roda dua.
Hal ini dilakukan karena jembatan gantung Kaliwajo yang menjadi akses utama putus diterjang banjir pada Desember 2021, namun tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah. Terpaksa warga yang membawa kendaraan roda dua yang ingin melintas harus mengeluarkan sedikit uang untuk membayar jasa pikul kendaraannya.
Hal ini dilakukan karena jembatan gantung Kaliwajo yang menjadi akses utama putus diterjang banjir pada Desember 2021, namun tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah. Terpaksa warga yang membawa kendaraan roda dua yang ingin melintas harus mengeluarkan sedikit uang untuk membayar jasa pikul kendaraannya.
Tidak tanggung-tanggung, keuntungan yang diperoleh oleh warga yang menawarkan jasa pikul cukup terbilang bagus. Dalam seharinya, mereka bisa meraup keuntungan per orang Rp100 ribu. Selain itu, warga juga harus membayar jasa pikul barang apabila barang bawaannya cukup banyak dan tidak bisa menyeberangi kali tersebut.
Tidak tanggung-tanggung, keuntungan yang diperoleh oleh warga yang menawarkan jasa pikul cukup terbilang bagus. Dalam seharinya, mereka bisa meraup keuntungan per orang Rp100 ribu. Selain itu, warga juga harus membayar jasa pikul barang apabila barang bawaannya cukup banyak dan tidak bisa menyeberangi kali tersebut.
Jasa pikul kendaraan masih terus berlangsung sampai belum ada niat pemerintah untuk melakukan perbaikan jembatan gantung Kaliwajo putus tersebut selagi hujan deras terus melanda wilayah Kabupaten Sikka. 
Salah satu warga Korobhera, Yos mengaku dirinya bersama kawan-kawan tidak mematok berapa harga yang harus dibayar bagi mereka yang ingin menggunakan jasa pikul kendaraan roda dua. Yang mana, ada orang yang membayar dari Rp 10.000 hingga Rp 20.000. persatu motor kendaraan.
Jasa pikul kendaraan masih terus berlangsung sampai belum ada niat pemerintah untuk melakukan perbaikan jembatan gantung Kaliwajo putus tersebut selagi hujan deras terus melanda wilayah Kabupaten Sikka. Salah satu warga Korobhera, Yos mengaku dirinya bersama kawan-kawan tidak mematok berapa harga yang harus dibayar bagi mereka yang ingin menggunakan jasa pikul kendaraan roda dua. Yang mana, ada orang yang membayar dari Rp 10.000 hingga Rp 20.000. persatu motor kendaraan.

Banjir Membawa Berkah Bagi Penyedia Jasa pikul di Sikka

06 Januari 2022 15:31
Sikka: Bencana banjir yang terjadi beberapa waktu lalu membuat sejumlah warga yang ada di Desa Koro Bhera, Kecamatan Mego, Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur, harus beralih profesi sementara menjadi jasa pikul kendaraan roda dua.

Hal ini dilakukan karena jembatan gantung Kaliwajo yang menjadi akses utama putus diterjang banjir pada Desember 2021, namun tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah. Terpaksa warga yang membawa kendaraan roda dua yang ingin melintas harus mengeluarkan sedikit uang untuk membayar jasa pikul kendaraannya.

Tidak tanggung-tanggung, keuntungan yang diperoleh oleh warga yang menawarkan jasa pikul cukup terbilang bagus. Dalam seharinya, mereka bisa meraup keuntungan per orang Rp100 ribu. Selain itu, warga juga harus membayar jasa pikul barang apabila barang bawaannya cukup banyak dan tidak bisa menyeberangi kali tersebut.

Jasa pikul kendaraan masih terus berlangsung sampai belum ada niat pemerintah untuk melakukan perbaikan jembatan gantung Kaliwajo putus tersebut selagi hujan deras terus melanda wilayah Kabupaten Sikka. 
Salah satu warga Korobhera, Yos mengaku dirinya bersama kawan-kawan tidak mematok berapa harga yang harus dibayar bagi mereka yang ingin menggunakan jasa pikul kendaraan roda dua. Yang mana, ada orang yang membayar dari Rp 10.000 hingga Rp 20.000. persatu motor kendaraan.

Sementara itu, Albertus warga Korohbera mengaku kondisi ini sudah berlangsung selama satu tahun akhir, pasca ambruknya jembatan gantung akibat diterjang banjir bandang tahun 2021 lalu. MI/Gabriel
Langga

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KHL)

News banjir Bencana Banjir Kabupaten Sikka