Berau: Terpantau dari atas udara, Kota Tanjung Redeb, Kabupeten Berau, Kalimantan Timur diselimuti kabut asap pekat, Rabu, 4 Oktober 2023. Kabut asap ini diduga bersumber dari kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di wilayah Kalimantan.
Berdasarkan pantauan dan prakiraan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Berau, kabut asap yang menyelimuti Berau sebagian besar merupakan asap kiriman dari wilayah Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. Kabut asap kiriman ini sudah masuk ke Berau sejak tanggal 1 Oktober lalu.
Kepala Stasiun Meteorologi Berau, Ade Heryadi mengatakan ada 53 titik panas yang terpantau di wilayah Berau. Jumlah tersebut diperkirakan bisa saja bertambah melihat prakiraan cuaca di Berau akan masuk musim hujan pada bulan November mendatang.
Kabut asap ini juga mulai membuat warga resah. Sebab, mereka kini mulai merasakan dampak dari paparan kabut asap, seperti batuk-batuk, sesak nafas, sakit tenggorokan hingga merasakan perih pada mata. Untuk tetap melakukan aktivitas normal, sebagian warga mulai menggunakan masker untuk mengurangi paparan kabut asap.
Sementara itu, aktivitas penerbangan di Bandara Kalimarau tetap berjalan normal dengan jarak pandang 5000 kilometer. MetroTV/Edi Akbar Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News