Pemulung beraktivitas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Kota Tangerang, Banten.
Pemulung beraktivitas di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Kota Tangerang, Banten.
Volume sampah Kota Tangerang meningkat dari 1200 ton menjadi 1500 ton perhari atau meningkat 20 persen saat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Volume sampah Kota Tangerang meningkat dari 1200 ton menjadi 1500 ton perhari atau meningkat 20 persen saat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Warga melintas di depan tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Kota Tangerang, Banten.
Warga melintas di depan tumpukan sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Kota Tangerang, Banten.

Volume Sampah di Tangerang Meningkat Selama PSBB

07 Mei 2020 21:48
Tangerang: Volume sampah Kota Tangerang dan Tangerang Selatan meningkat 20 persen saat pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Peningkatan tersebut rata-rata terjadi hanya pada sampah yang berasal dari rumah warga (sampah rumah tangga).

Kepala Seksie (Kasie) Pengelolaan Sampah pada Dinas Lingkungan Hidup Tangsel Rastra Yudhatama mengatakan, saat ini sampah rumah tangga yang berasal dari rumah warga se-Tangsel mencapai sekitar 80 ton perhari.

Peningkatan volume sampah itu terjadi lantaran banyak warga yang berdiam di rumah selama pandemi Covid-19 dan berlakunya PSBB.

Sementara itu, volume sampah dari sumber lainnya justru menurun, seperti sampah di pinggir jalan. 

Kondisi yang sama juga terjadi di Kota Tangerang. Biasanya volume sampah di Kota tersebut setap harinya sebanyak 1.200 ton, dan kini menjadi 1.500 ton. ANTARA Foto/Fauzan


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KHL)

News sampah menumpuk