Parade militer di hari Republik India diwarnai aksi protes ribuan petani.
Parade militer di hari Republik India diwarnai aksi protes ribuan petani.
Para petani berbondong-bondong menuju New Delhi menggunakan traktor miliknya untuk berunjuk rasa menentang tiga undang-undang tentang pertanian.
Para petani berbondong-bondong menuju New Delhi menggunakan traktor miliknya untuk berunjuk rasa menentang tiga undang-undang tentang pertanian.
Konvoi traktor ini menyebabkan kemacetan parah di jalan raya utama di India bagian utara.
Konvoi traktor ini menyebabkan kemacetan parah di jalan raya utama di India bagian utara.
Beberapa petani yang mengibarkan bendera di tiga jalan utama menyerbu barikade keamanan dan masuk ke New Delhi, ibu kota India.
Beberapa petani yang mengibarkan bendera di tiga jalan utama menyerbu barikade keamanan dan masuk ke New Delhi, ibu kota India.
Polisi, yang memasang barikade kontainer dan truk, menembakkan gas air mata.
Polisi, yang memasang barikade kontainer dan truk, menembakkan gas air mata.
Antrean panjang traktor dibiarkan memadati jalan-jalan utama ke kota, tempat para petani berkemah selama dua bulan untuk memprotes undang-undang baru yang menderegulasi produk pasar.
Antrean panjang traktor dibiarkan memadati jalan-jalan utama ke kota, tempat para petani berkemah selama dua bulan untuk memprotes undang-undang baru yang menderegulasi produk pasar.

Tolak UU Pertanian, Ribuan Petani India Gelar Konvoi Traktor

26 Januari 2021 19:40
New Delhi: Parade militer di hari Republik India diwarnai aksi protes ribuan petani. Mereka yang kebanyakan menggunakan traktor, melanggar barikade polisi untuk melancarkan aksi protes pada Selasa, 26 Januari 2021.

Para petani berbondong-bondong menuju New Delhi menggunakan traktor miliknya untuk berunjuk rasa menentang tiga undang-undang tentang pertanian. Konvoi traktor ini menyebabkan kemacetan parah di jalan raya utama di India bagian utara.

Pihak berwenang telah membiarkan puluhan ribu traktor berada di jalan selama petani menunggu parade militer selesai.

Beberapa petani yang mengibarkan bendera di tiga jalan utama menyerbu barikade keamanan dan masuk ke New Delhi, ibu kota India. Polisi, yang memasang barikade kontainer dan truk, menembakkan gas air mata.

Antrean panjang traktor dibiarkan memadati jalan-jalan utama ke kota, tempat para petani berkemah selama dua bulan untuk memprotes undang-undang baru yang menderegulasi produk pasar.

Pemerintah mengatakan reformasi akan meningkatkan pendapatan pedesaan, sementara petani menyebut hal itu hanya akan membiarkan pertanian India diambil alih oleh konglomerat besar.

Mereka menuntut pemerintah mencabut undang-undang tersebut, tetapi Perdana Menteri Narendra Modi hanya menawarkan untuk menunda implementasi selama 18 bulan.

Upacara Hari Republik tetap berjalan meskipun ada masalah keamanan ini. AFP Photo/Sajjad Hussain/Money Sharma

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KHL)

News pertanian india unjukrasa petani