Petugas gabungan dari SAR Pagaralam, TNI, Polri, BPBD dan Tagana melakukan evakuasi korban kecelakaan Bus Sriwijaya dengan rute Bengkulu - Palembang yang masuk jurang di Liku Lematang, Prahu Dipo, Dempo Selatan, Pagaralam, Sumatera Selatan, Selasa, 24 Desember 2019.
Petugas gabungan dari SAR Pagaralam, TNI, Polri, BPBD dan Tagana melakukan evakuasi korban kecelakaan Bus Sriwijaya dengan rute Bengkulu - Palembang yang masuk jurang di Liku Lematang, Prahu Dipo, Dempo Selatan, Pagaralam, Sumatera Selatan, Selasa, 24 Desember 2019.
Berdasarkan data dari Polres Pagaralam dari total 39 penumpang bus yang menjadi korban, 25 orang meninggal dunia dan 14 lainnya mengalami luka berat dan ringan.
Berdasarkan data dari Polres Pagaralam dari total 39 penumpang bus yang menjadi korban, 25 orang meninggal dunia dan 14 lainnya mengalami luka berat dan ringan.
Terkait jumlah penumpang, polisi masih mendalami mengingat terdata di PO Sriwijaya hanya 27 orang.
Terkait jumlah penumpang, polisi masih mendalami mengingat terdata di PO Sriwijaya hanya 27 orang. "Kemungkinan ada yang naik di perjalanan, ada yang bilang 50 orang, ada yang bilang 37 orang. Ini kami dalami terus," kata Kapolres Pagaralam AKBP Dolly Gumara.
Polisi menyatakan bahwa kecelakaan maut tersebut diduga akibat rem blong.
Polisi menyatakan bahwa kecelakaan maut tersebut diduga akibat rem blong.

Korban Tewas Kecelakaan Bus di Pagaralam Bertambah

24 Desember 2019 13:05
Palembang: Korban meninggal dunia akibat kecelakaan maut Bus Sriwijaya jurusan Bengkulu-Palembang, bertambah satu orang, menjadi 25 orang. Sementara 14 korban lainnya mengalami luka berat dan ringan. Antara Foto/Dok Basarnas Palembang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News Kecelakaan Bus di Pagaralam