18 Orang Tewas dalam Serangan di Pasar Khartoum

Jakarta: Penembakan dan pengeboman udara menewaskan 18 warga sipil di pasar Khartoum karena pertempuran tidak menunjukkan tanda-tanda mereda pada Kamis, 1 Juni 2023 dan AS memperingatkan dapat bertindak terhadap para pemimpin saingan Sudan.

Selama lebih dari enam minggu, Khartoum dan bagian lain negara itu dilanda perang berdarah antara tentara dan pasukan pendukung cepat paramiliter.

Pertempuran berlanjut Kamis, dengan saksi melaporkan artileri berat di utara ibu kota.

Tentara pada hari Rabu mengecam pangkalan RSF di Khartoum setelah menarik diri dari pembicaraan di kota Jeddah, Saudi, menuduh saingannya melanggar gencatan senjata yang dimaksudkan untuk memungkinkan pengiriman bantuan.

"Delapan belas warga sipil tewas dan 106 lainnya luka-luka oleh tembakan artileri tentara dan pengeboman udara Rabu di sebuah pasar di Khartoum selatan," kata komite pengacara hak asasi manusia.

Jumlah korban dikonfirmasi oleh kelompok lingkungan yang mengorganisir bantuan, yang mengatakan situasinya bencana dan meminta bantuan dari dokter dan donor darah.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken memperingatkan bahwa Amerika Serikat dapat mengambil tindakan terhadap para pemimpin Sudan yang bersaing setelah runtuhnya gencatan senjata yang ditengahi AS dan Saudi. AFP PHOTO/STR


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News