Pemimpin oposisi Uganda, Robert Kyagulanyi, yang lebih dikenal dengan panggilan Bobi Wine, ditembak dan terluka dalam sebuah bentrokan dengan polisi di luar ibu kota Kampala pada Selasa, 3 September 2024.
Pemimpin oposisi Uganda, Robert Kyagulanyi, yang lebih dikenal dengan panggilan Bobi Wine, ditembak dan terluka dalam sebuah bentrokan dengan polisi di luar ibu kota Kampala pada Selasa, 3 September 2024.
Politisi berusia 42 tahun yang sebelumnya dikenal sebagai bintang pop itu segera dilarikan ke rumah sakit Nsambya.
Politisi berusia 42 tahun yang sebelumnya dikenal sebagai bintang pop itu segera dilarikan ke rumah sakit Nsambya.
Partainya, National Unity Platform, menyatakan bahwa ia ditembak di kaki dan mengalami luka serius dalam insiden di Bulindo, Distrik Wakiso.
Partainya, National Unity Platform, menyatakan bahwa ia ditembak di kaki dan mengalami luka serius dalam insiden di Bulindo, Distrik Wakiso.
Polisi menyebut Wine diduga mengalami cedera. Menurut pernyataan tersebut, petugas polisi di lokasi mengeklaim Winde tersandung saat hendak masuk ke kendaraannya, sehingga menyebabkan cedera.
Polisi menyebut Wine diduga mengalami cedera. Menurut pernyataan tersebut, petugas polisi di lokasi mengeklaim Winde tersandung saat hendak masuk ke kendaraannya, sehingga menyebabkan cedera.

Pemimpin Oposisi Uganda Bobi Wine Ditembak

04 September 2024 09:11
Johannesburg: Pemimpin oposisi Uganda, Robert Kyagulanyi, yang lebih dikenal dengan panggilan Bobi Wine, ditembak dan terluka dalam sebuah bentrokan dengan polisi di luar ibu kota Kampala pada Selasa, 3 September 2024.

Politisi berusia 42 tahun yang sebelumnya dikenal sebagai bintang pop itu segera dilarikan ke rumah sakit Nsambya.

Partainya, National Unity Platform, menyatakan bahwa ia ditembak di kaki dan mengalami luka serius dalam insiden di Bulindo, Distrik Wakiso.

Sebuah foto yang dibagikan di media sosial X menunjukkan Wine sedang digotong oleh dua orang pria. Ia tampak kesakitan.


Tersandung dan Cedera



Dalam pernyataannya, polisi mengatakan Wine menghadiri acara Thanksgiving di distrik tersebut. Setelah itu, tak menghiraukan saran polisi, dia dan timnya berangkat dengan melakukan konvoi hingga ke Kota Bulindo.

"Meski telah diberi arahan, ia tetap bersikeras untuk melanjutkan dan menutup jalan, sehingga memaksa polisi untuk campur tangan guna mencegah iring-iringan tersebut," kata polisi.

Selama bentrokan yang terjadi, polisi menyebut Wine diduga mengalami cedera. Menurut pernyataan tersebut, petugas polisi di lokasi mengeklaim Winde tersandung saat hendak masuk ke kendaraannya, sehingga menyebabkan cedera. Sementara, timnya menegaskan bahwa ia ditembak.

"Penyelidikan akan dilakukan untuk memperjelas fakta-fakta tersebut," kata polisi. AFP PHOTO/Badru Katumba

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Internasional Uganda penembakan