Siklon Chido menerjang Mozambik. Badan Penanganan Bencana Mozambik, INGD, Minggu, 22 Desember 2024, melaporkan bahwa jumlah korban jiwa akibat bencana alam tersebut tercatat sebanyak 94 orang.
Siklon Chido menerjang Mozambik. Badan Penanganan Bencana Mozambik, INGD, Minggu, 22 Desember 2024, melaporkan bahwa jumlah korban jiwa akibat bencana alam tersebut tercatat sebanyak 94 orang.
Dalam pernyataannya, INGD menyebutkan bahwa Siklon Chido, yang mencapai kecepatan angin hingga 260 kilometer per jam, juga menyebabkan 768 orang terluka dan sekitar 622.000 orang terdampak.
Dalam pernyataannya, INGD menyebutkan bahwa Siklon Chido, yang mencapai kecepatan angin hingga 260 kilometer per jam, juga menyebabkan 768 orang terluka dan sekitar 622.000 orang terdampak.
Bencana tersebut menimbulkan kerusakan besar, yaitu menghancurkan atau merusak sebagian sekitar 140.000 rumah, 52 pusat kesehatan, 89 gedung publik, dan 250 sekolah.
Bencana tersebut menimbulkan kerusakan besar, yaitu menghancurkan atau merusak sebagian sekitar 140.000 rumah, 52 pusat kesehatan, 89 gedung publik, dan 250 sekolah.
Sementara itu, Departemen Manajemen Bencana Malawi (DoDMA) juga melaporkan bahwa jumlah orang yang kehilangan nyawa akibat Siklon Chido di negara tersebut meningkat menjadi 13 orang sejak badai mulai melanda pada 15 Desember.
Sementara itu, Departemen Manajemen Bencana Malawi (DoDMA) juga melaporkan bahwa jumlah orang yang kehilangan nyawa akibat Siklon Chido di negara tersebut meningkat menjadi 13 orang sejak badai mulai melanda pada 15 Desember.

Siklon Chido Terjang Mozambik, Korban Jiwa Tercatat 94 0rang

24 Desember 2024 06:59
Jakarta: Siklon Chido menerjang Mozambik. Badan Penanganan Bencana Mozambik, INGD, Minggu, 22 Desember 2024, melaporkan bahwa jumlah korban jiwa akibat bencana alam tersebut tercatat sebanyak 94 orang.

INGD mengatakan siklon tersebut melanda garis pantai Samudra Hindia Mozambik pada 15 Desember lalu.

Dalam pernyataannya, INGD menyebutkan bahwa Siklon Chido, yang mencapai kecepatan angin hingga 260 kilometer per jam, juga menyebabkan 768 orang terluka dan sekitar 622.000 orang terdampak.

Bencana tersebut menimbulkan kerusakan besar, yaitu menghancurkan atau merusak sebagian sekitar 140.000 rumah, 52 pusat kesehatan, 89 gedung publik, dan 250 sekolah.

Sementara itu, Departemen Manajemen Bencana Malawi (DoDMA) juga melaporkan bahwa jumlah orang yang kehilangan nyawa akibat Siklon Chido di negara tersebut meningkat menjadi 13 orang sejak badai mulai melanda pada 15 Desember.

Menurut pernyataan DoDMA, siklon tersebut telah menyebabkan 30 orang terluka dan lebih dari 35.000 lainnya terdampak.

Siklon Chido pertama kali menghantam wilayah Prancis di Samudra Hindia, Mayotte, yaitu salah satu pulau yang paling rentan terhadap perubahan iklim, pada 14 Desember.

Badai ini kemudian melanda Mozambik, Malawi, dan Zimbabwe, serta menyebabkan kehancuran di mana-mana. Sumber: Anadolu 

Foto: AFP PHOTO/UNICEF/Guy Taylor/Eduardo Mendes

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Internasional angin kencang topan badai Mozambik