Presiden Jokowi melakukan pertemuan bilateral dengan PM Australia Malcolm Turnbull di Da Nang, Vietnam. Ada empat hal yang dibahas dalam pertemuan tersebut, di antaranya berkaitan dengan Rakhine State. PM Australia meminta Indonesia tetap berperan aktif mencari solusi terhadap permasalah kemanusiaan yang dialami etnis Rohingya di Rakhine, Myanmar.

Persoalan kedua adalah terkait dengan kondisi terakhir di Kota Marawi, Filipina. Jokowi meminta Australia agar memulihkan kota Marawi yang sudah berhasil diatasi oleh Presiden Filipina. Indonesia diketahui akan mengirim sejumlah intelektual muslim ke Marawai.

Hal ketiga yang dibicarakan adalah rencana ASEAN-Australia Summit 2018. Turnbull meminta secara khusus kepada Jokowi untuk berkenan memberikan 'speech' kepada para eksekutif di Australia dan Presiden menyampaikan akan mempersiapkan hal tersebut.

Terakhir berkaitan dengan Indonesia-Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA) yang diharapkan dapat diselesaikan pada akhir tahun ini.