Salah satu pemimpin gerakan Palestina, Hamas, Khaled Meshaal mengambil alih peran sebagai kepala sementara kelompok tersebut, setelah Yahya Sinwar dikabarkan meninggal akibat serangan Israel.
Salah satu pemimpin gerakan Palestina, Hamas, Khaled Meshaal mengambil alih peran sebagai kepala sementara kelompok tersebut, setelah Yahya Sinwar dikabarkan meninggal akibat serangan Israel.
Menurut saluran televisi Lebanon LBCI yang mengutip sejumlah sumber, Meshaal, yang memimpin gerakan Hamas di luar Palestina, kini bertanggung jawab atas semua kegiatan komunikasi dengan pihak-pihak yang terlibat dalam negosiasi dan masalah tahanan.
Menurut saluran televisi Lebanon LBCI yang mengutip sejumlah sumber, Meshaal, yang memimpin gerakan Hamas di luar Palestina, kini bertanggung jawab atas semua kegiatan komunikasi dengan pihak-pihak yang terlibat dalam negosiasi dan masalah tahanan.
Sejumlah sumber juga mengonfirmasi kepada LBCI bahwa pemimpin Hamas itu memberi tahu pejabat Turki, Qatar, dan Mesir  tentang kematian Sinwar.
Sejumlah sumber juga mengonfirmasi kepada LBCI bahwa pemimpin Hamas itu memberi tahu pejabat Turki, Qatar, dan Mesir tentang kematian Sinwar.
Sebelumnya, pihak pasukan Israel (IDF) mengonfirmasikan pada Kamis, 17 Oktober 2024, bahwa Yahya Sinwar telah gugur dalam sebuah operasi di Jalur Gaza selatan.
Sebelumnya, pihak pasukan Israel (IDF) mengonfirmasikan pada Kamis, 17 Oktober 2024, bahwa Yahya Sinwar telah gugur dalam sebuah operasi di Jalur Gaza selatan.

Khaled Meshaal Gantikan Yahya Sinwar Pimpin Hamas

18 Oktober 2024 14:17
Jakarta: Salah satu pemimpin gerakan Palestina, Hamas, Khaled Meshaal mengambil alih peran sebagai kepala sementara kelompok tersebut, setelah Yahya Sinwar dikabarkan meninggal akibat serangan Israel.

Perihal itu dikabarkan oleh saluran televisi Lebanon LBCI yang mengutip sejumlah sumber.

Menurut laporan media tersebut, Meshaal, yang memimpin gerakan Hamas di luar Palestina, kini bertanggung jawab atas semua kegiatan komunikasi dengan pihak-pihak yang terlibat dalam negosiasi dan masalah tahanan.

Sejumlah sumber juga mengonfirmasi kepada LBCI bahwa pemimpin Hamas itu memberi tahu pejabat Turki, Qatar, dan Mesir  tentang kematian Sinwar.

Sebelumnya, pihak pasukan Israel (IDF) mengonfirmasikan pada Kamis, 17 Oktober 2024, bahwa Yahya Sinwar telah gugur dalam sebuah operasi di Jalur Gaza selatan.

Sinwar dianggap sebagai dalang utama dan penyelenggara serangan oleh Hamas yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap Israel pada 7 Oktober 2023. Sumber: Sputnik

Foto: AFP PHOTO/Karim Jaafar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Internasional Khaled Meshaal Yahya Sinwar hamas