Jakarta: Sedikitnya 13 orang tewas pada Sabtu, 5 Oktober 2024 pagi dalam serangkaian pengeboman Israel ke pinggiran selatan Beirut dan Lembah Bekaa di Lebanon timur, serta kota-kota di Lebanon selatan.
Menurut kantor berita resmi Lebanon, tentara Israel melancarkan 12 serangan udara ke pinggiran selatan Beirut, dan menargetkan beberapa daerah penting.
Kantor berita itu memastikan satu orang tewas dalam serangan Israel ke sebuah rumah di lingkungan Saad Nayel.
Selain itu, direktur Al-Abrar School juga tewas dalam serangan udara yang menargetkan kediamannya di Lembah Rashaya, Kota Al-Rafid.
Menurut kantor berita tersebut, seorang perempuan juga meninggal karena luka-lukanya setelah mengalami cedera akibat serangan udara di Kota Ain diBekaa utara pada Jumat, 4 Oktober 2024.
Mereka menyatakan bahwa almarhumah 'bekerja untuk Palang Merah Lebanon,' tetapi organisasi tersebut tidak mengeluarkan pernyataan.
Dua pemuda juga tewas dalam serangan udara Israel yang menargetkan sebuahmobil di daerah Marj Harouf di Provinsi Nabatieh di Lebanon selatan, katamedia tersebut.
Serangan Israel juga menyasar sepeda motor dengan peluru kendali, tetapi pengendaranya berhasil menyelamatkan diri, tambah mereka.
Empat orang lainnya tewas dan beberapa lainnya luka-luka dalam serangan udara Israel di kota timur Zawtar dan Majdal Selm di Nabatieh, Lebanon selatan, menurut laporan kantor berita itu juga.
Secara terpisah, Pertahanan Sipil Lebanon melaporkan bahwa empat jenazah dan satu orang luka-luka ditarik dari reruntuhan menyusul serangan udara Israel ke sebuah rumah di Kota Joya, Distrik Tyre, di Lebanon selatan.
Serangan udara tersebut terjadi pada Sabtu pagi, dan menargetkan sebuah area permukiman sehingga menyebabkan runtuhnya bangunan dan menjebak wargasipil di dalamnya.
Sementara itu, seorang koresponden Anadolu melaporkan bahwa pasukan Israel melakukan serangan udara gencar lainnya pada Sabtu, 5 Oktober 2024 pagi, menargetkan daerah di dekat Burj al-Barajneh di pinggiran selatan Beirut.
Namun, belum diperoleh rincian tentang jumlah korban jiwa atau kerusakan akibat pengeboman besar-besaran Israel di daerah itu. Sumber: Anadolu
Dok. AFP PHOTO/Fadel Itani Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News