Warga Palestina Bunuh Tiga Orang Israel sebelum Ditembak Mati

Jakarta: Seorang warga Palestina membunuh tiga orang Israel di Tepi Barat yang diduduki pada hari Selasa, 15 November 2022, sebelum ditembak mati. Pria tersebut menikam dua pria hingga tewas kemudian membunuh seorang lainnya dengan mobil curian.

Amukan mematikan itu terjadi beberapa jam sebelum Israel mengambil sumpah di parlemen barunya, dengan anggota parlemen sayap kanan bersumpah akan menindak kekerasan Palestina.

Tentara Israel melaporkan serangan penusukan tersebut terjadi di dekat Zona Industri Ariel di Tepi Barat utara. Ariel adalah salah satu komunitas pemukim Israel terbesar di wilayah Palestina yang diduduki.

"Seorang teroris tiba di gerbang masuk zona itu dan menikam warga sipil di daerah itu," kata pernyataan militer.

Layanan medis darurat Israel Magen David Adom mengatakan seorang pria berusia 36 tahun meninggal karena luka tusukan, sementara pria kedua, yang terluka parah, meninggal di tempat kejadian. Dua orang lainnya menderita luka tusukan yang serius.

"Penyerang kemudian menuju ke "pompa bensin terdekat dan menikam warga sipil lainnya. Pelaku kemudian mencuri sebuah mobil dan melarikan diri," kata tentara.

"Teroris melarikan diri dari pom bensin dengan mengendarai kendaraan curian...melakukan kecelakaan mobil yang disengaja dan menabrak seorang warga sipil hingga tewas," kata pernyataan itu.

Tentara mengatakan seorang tentara kemudian menetralisir penyerang, sembari menambahkan bahwa pasukan telah meluncurkan perburuan untuk orang kedua yang diduga terlibat.

Kementerian Kesehatan Palestina mengidentifikasi warga Palestina yang ditembak mati oleh pasukan Israel sebagai Mohammed Souf, 18, tanpa memberikan rincian lebih lanjut.

Seorang wartawan AFP melaporkan bahwa tentara kemudian menggerebek rumah Souf di Haris, sebuah desa di dekat Ariel. AFP PHOTO/Gil Cohen-Magen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News