Ketua Dewan Pemilihan Nasional Venezuela, Elvis Amoroso, Jumat, 2 Agustus 2024, memastikan kemenangan presiden petahana, Nicolas Maduro, setelah menghitung 96,87 persen dari total suara yang masuk. Maduro meraih 51,95 persen suara, sementara Edmundo Gonzales 43,18 persen suara.
Ketua Dewan Pemilihan Nasional Venezuela, Elvis Amoroso, Jumat, 2 Agustus 2024, memastikan kemenangan presiden petahana, Nicolas Maduro, setelah menghitung 96,87 persen dari total suara yang masuk. Maduro meraih 51,95 persen suara, sementara Edmundo Gonzales 43,18 persen suara.
Dengan memenangi pemilihan presiden pada 28 Juli lalu, Maduro mendapatkan masa jabatan ketiganya.
Dengan memenangi pemilihan presiden pada 28 Juli lalu, Maduro mendapatkan masa jabatan ketiganya.
Pengumuman hasil tersebut memicu protes di ibu kota Caracas dan sekitarnya. Bentrokan terjadi antara polisi dan pendukung oposisi.
Pengumuman hasil tersebut memicu protes di ibu kota Caracas dan sekitarnya. Bentrokan terjadi antara polisi dan pendukung oposisi.

Maduro Menangi Pilpres Venezuela

03 Agustus 2024 15:11
Caracas: Ketua Dewan Pemilihan Nasional Venezuela, Elvis Amoroso, Jumat, 2 Agustus 2024, memastikan kemenangan presiden petahana, Nicolas Maduro, setelah menghitung 96,87 persen dari total suara yang masuk. Maduro meraih 51,95 persen suara, sementara Edmundo Gonzales 43,18 persen suara.

Dengan memenangi pemilihan presiden pada 28 Juli lalu, Maduro mendapatkan masa jabatan ketiganya.

Pengumuman hasil tersebut memicu protes di ibu kota Caracas dan sekitarnya. Bentrokan terjadi antara polisi dan pendukung oposisi.

Pemerintah Venezuela menuduh beberapa negara mencampuri proses pemilihan setelah aksi protes merebak di negara tersebut.

Kemenangan Maduro dipertanyakan oleh Amerika Serikat, Kanada, dan beberapa negara Amerika Latin.

Presiden Argentina, Kosta Rika, Ekuador, Guatemala, Panama, Paraguay, Peru, Republik Dominika, dan Uruguay mengeluarkan pernyataan bersama untuk menuntut penghitungan suara ulang oleh pengamat pemilu independen. AFP PHOTO/Federico Parra/Yuri Cortez

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

Internasional Nicolas Maduro venezuela