Kebakaran Hanguskan Apartemen di Prancis, 7 Orang Tewas

Jakarta: Tujuh orang tewas, termasuk tiga anak kecil dan seorang remaja, dalam kebakaran sebuah bangunan perumahan bertingkat di Kota Nice, Prancis, Kamis, 18 Juli 2024 dini hari waktu setempat.

Jaksa setempat mengatakan para pejabat sedang menyelidiki kebakaran tersebut sebagai kemungkinan serangan pembakaran.

Api melalap lantai atas sebuah blok apartemen di kawasan Moulins di Nice, dekat bandara kota. Kebakaran terjadi di lantai dua dan menyebar dengan cepat ke lantai atas. 

Walikota Nice Christian Estrosi mengatakan mereka memiliki gambar yang dengan jelas menunjukkan bahwa kebakaran tersebut disebabkan oleh bensin yang dituangkan ke dalam tangga oleh orang-orang yang mengenakan penutup kepala pada malam hari. 

Saat mengunjungi lokasi kejadian, Perdana Menteri sementara Gabriel Attal mengatakan tiga orang sedang dicari oleh polisi.

Jaksa penuntut Nice Damien Martinelli mengatakan kepada wartawan bahwa berdasarkan temuan awal, "Saya telah membuka penyelidikan atas tindakan pembakaran sebagai penyebab kematian."

Wali Kota Nice Christian Estrosi mengatakan jumlah korban jiwa akibat bencana ini sangat tinggi. Selain tujuh korban, 30 orang lainnya mengalami sesak napas.

“Saya telah meminta Menteri Dalam Negeri untuk mengerahkan pasukan keamanan untuk memastikan keselamatan warga dan menghindari insiden baru setelah tragedi ini yang sedang diselidiki sebagai potensi pembakaran,” katanya.
Presiden Emmanuel Macron, dalam kunjungannya ke Inggris, mengatakan pikirannya tertuju pada keluarga para korban. "Kami berada di pihak mereka dan di pihak masyarakat Nice," ujarnya. AFP PHOTO/Valery Hache

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News