Simak dulu yuk fakta-fakta menarik dari Sirkuit Mandalika yang akan menjadi ajang para pembalap internasional memacu tungganannya!
1. Berlokasi di salah satu dari 5 destinasi super prioritas Indonesia
Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika berlokasi di area wisata Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat yang telah dinyatakan oleh pemerintah sebagai salah satu dari 5 destinasi super prioritas. Mandalika punya keindahan alam yang sangat menakjubkan dan sudah menjadi tempat favorit para peselancar internasional sebelum akhirnya dibangun menjadi area pariwisata dengan banyak atraksi.2. Pembangunan dengan produk asli Indonesia
Pembangunan fasilitas pit building di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika terbuat dari material yang diproduksi secara lokal dengan metode konstruksi modular dari PT Wika. Pil Building seluas 350 m2 ini terdiri dari 3 lantai, dengan lantai dasar berfungsi sebagai garasi yang digunakan oleh tim teknisi. Lantai dua merupakan area podium, tribun untuK VVIP, dan media center, serta fasilitas pendukung lainnya di lantai tiga.3. Menerapkan konsep street circuit
Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika mengimplementasikan konsep street circuit. Istilah street circuit merujuk pada fungsi balapan yang lebih besar. Sederhananya, bila tidak ada balapan, sirkuit tersebut juga dapat berfungsi sebagai atraksi pariwisata. Orang-orang dapat menggunakan area di sekitar jalur utama untuk kegiatan rekreasi dan olahraga. Namun, jalur utama tetap terbatas bagi masyarakat umum.4. Sirkuit dengan aspal terbaik di dunia
Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika menggunakan stone mastic asphalt untuk memoles lapisan ektiga dari pembangunan jalurnya. Stone mastic asphalt adalah campuran yang diklaim dapat memperkuat struktir lapisan permukaan jalanan dengan prinsip kontak stone-by-stone. Beberapa sirkuit di dunia yang menggunakan aspal inii adalah Sirkuit Silverstone di UK, Sirkuit Dubai di UEA, dan Sirkuit Phillip Island di Australia.5. Nuansa lokal di lintasan
Terdapat aksen lokal di permukaan jalur Sirkuit Internasional Pertamina mandalika, yaitu corak Subahnale yang merupakan corak tenun Suku Sasak, suku asli Pulau Lombok. Pola ini dapat ditemukan di area run-off atau aspal luar dari pojok ke-15 dan 16 dari Sirkuit Internasional Pertamania Mandalia.Subahnale dalam bahasa Sasak berarti tasbih atau penyucian. Suku Sasak percaya bahwa nama ini datang dari kebiasaan perempuan lokal Sasak yang selalu mengucapkan kalimah tasbih saat menenun dengan pola tersebut.
Sumber: Kemenparekraf, Indonesia Travel Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News