Jakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengatakan, tingkat partisipasi pemilih pada Pilkada Serentak 2024 menurun dibandingkan dengan Pilpres dan Pileg 2024.
KPU mengatakan partisipasi pemilih Pilkada di bawah 70%, bahkan tingkat partisipasi pemilih di ibu kota menjadi yang terendah sepanjang sejarah.
Berikut data wilayah dengan tingkat persentase golput tertinggi secara quick count di Pilkada Serentak 2024, DKI Jakarta 42,05%; Jawa Barat 33,66%; Jawa Tengah 226,44%; Jawa Timur 30,15%.
"Kalau kita lihat sekilas ya, dari gambaran secara umum ya kurang lebih di bawah 70% secara nasional rata-rata," kata anggota KPU RI August Mellaz.
Beberapa faktor meningkatnya angka golput di antaranya penyelenggaraan Pilkada 2024 karena berdekatan dengan Pemilu 2024, durasi kampanye kandidat, rendahnya pengenalan pasangan calon kepala daerah, dan calon kepala daerah yang mencalonkan diri di satu wilayah bukan merupakan tempat asalnya.
Sumber: Redaksi Metro TV Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News