Tidak hanya soal aktivitas penunjang pekerjaan atau pendidikan, smartphone kerap dimanfaatkan pengguna untuk menikmati hiburan, terutama dalam perjalanan, berkat bentuknya yang ringkas.
Sayangnya, hal ini turut menjadi pemicu kecanduan menggunakan ponsel cerdas tersebut di berbagai lapisan usia, terutama pengguna di usia muda. Pengguna tersebut kerap menjadikan pengaksesan smartphone sebagai aktivitas pertama yang dilakukan setelah bangun tidur.
Tahukah Anda, bahwa mengakses smartphone setelah bangun tidur dalam frekuensi terlalu sering dapat menimbulkan sejumlah dampak. Mengutip dari unggahan Kementerian Komunikasi dan Informatika di Instagram, berikut dampak dari aktivitas tersebut:
1. Mudah Stress
Konsumsi informasi secara berlebihan dapat mempengaruhi beban pikiran Anda, sehingga memicu kecemasan sepanjang hari. Kecemasan tersebut berpotensi menyebabkan Anda merasa lemas, sehingga dapat mengganggu aktivitas.2. Menurunkan fokus
Menjelajahi media sosial dalam kondisi belum sepenuhnya sadar akibat baru bangun dari tidur berpotensi menyebabkan pikiran terpecah sehingga berdampak pada penurunan fokus.3. Penyebab tidak produktif
Mengakses perangkat sembari berbaring di tempat tidur menimbulkan rasa nyaman dan berujung malas untuk beranjak. Jika hal ini dituruti, maka Anda bisa menghabiskan sebagian besar waktu hanya berbaring sembari menjelajahi internet, sehingga banyak hal tidak dapat Anda selesaikan dan terbengkalai.Untuk mengatasi hal ini, Anda dapat mengaktifkan mode terbang atau Airplane Mode saat tidur, sehingga tidak akan terganggu oleh notifikasi dari smartphone. Selain itu, Anda juga perlu berkomitmen untuk tidak mengakses ponsel sebelum melakukan aktivitas tertentu, seperti sarapan, berolahraga, mandi, atau membersihkan kamar. Selamat mencoba! Dok: Medcom.id/Teknologi Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News