Profil Pelita Air Service Calon Pengganti Garuda Indonesia

Profil Pelita Air Service Calon Pengganti Garuda Indonesia

03 November 2021 07:40
KEMENTERIAN BUMN berencana menggantikan Garuda Indonesia dengan Pelita Air Service (PAS). Penggantian ini sebagai antisipasi apabila proses restrukturisasi dan negosiasi Garuda Indonesia tidak berjalan mulus.

Seperti diketahui, Garuda Indonesia terlilit utang segunung yang mencapai Rp70 triliun lebih. Selain itu, Garuda Indonesia mengalami kerugian sebesar USD2,5 miliar atau Rp36,2 triliun pada tahun lalu akibat pandemi. 

Dalam keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia pada Sabtu, 17 Oktober 2021, perusahaan itu membukukan pendapatan sebesar USD1,49 miliar, berdasarkan laporan keuangan per 31 Desember 2020.

Angka tersebut merosot tajam dibanding sebelum terdampak pandemi atau pada 2019 yang mencetak pendapatan USD4,57 miliar. Adanya kebijakan PPKM di tengah lonjakan kasus covid-19 di Tanah Air, berdampak signifikan terhadap keberlangsungan bisnis Garuda.

Wakil Menteri BUMN II Kartika Wirjoatmodjo sebelumnya membeberkan utang terberat Garuda berasal dari penyewaan pesawat dari lessor. Harga sewa pesawat yang dipatok lessor ke Garuda tercatat paling tinggi di dunia dengan mencapai 60 persen.

Berikut profil Pelita Air Service sebagai calon pengganti Garuda Indonesia. Dok Medcom.id

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(WWD)

Grafis Garuda Indonesia