3 Langkah Hadapi Isu Gagal Ginjal Akut pada Anak

3 Langkah Hadapi Isu Gagal Ginjal Akut pada Anak

18 November 2022 16:12
Jakarta: Meski sudah dikatakan mereda, kasus gagal ginjal akut pada anak masih harus jadi perhatian para moms. Sebab, pada data dari Kemenkes per 4 November lalu, sebanyak 325 kasus telah dilaporkan dan penderita paling banyak didominasi usia 1 hingga 5 tahun.

Sementara per 15 November 2022, masih ada 14 pasien yang masih dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM). Ke-14 pasien tersebut masih bertahan karena mengalami stadium 3 atau stadium terberat.

Menurut dr. Abi Noya, selaku Medical Content Marketing Senior Manager dari Alodokter, setidaknya ada 3 langkah yang bisa diambil oleh orang tua di Indonesia, agar bisa tetap tenang dalam menghadapi isu gagal ginjal akut pada anak. 

Langkah-langkah tersebut adalah:

 

1. Tekun mengedukasi anak


Ketekunan orang tua dalam membimbing dan mengajarkan anak pentingnya menjalani gaya hidup bersih dan sehat, seperti pola makan bergizi seimbang, memenuhi kebutuhan cairan, rutin beraktivitas fisik, serta mencukupi istirahat.
 

2. Obat sesuai anjuran dokter


Pada musim penghujan, penyakit rentan sekali datang menghampiri anak-anak. Pastikan dalam memberikan obat, agar tidak membeli obat secara mandiri di luar dari anjuran dan pemantauan dokter tepercaya.
 

3. Perluas wawasan isu gagal ginjal


Meningkatkan wawasan mengenai isu gagal ginjal akut pada anak melalui sumber informasi yang dapat dipercaya, misalnya artikel medis yang telah ditinjau oleh dokter, seperti yang dimiliki Alodokter.

"Terdapat beberapa gejala kondisi gagal ginjal akut pada anak seperti demam selama 3-5 hari, diare, mual, muntah, batuk, pilek dan mengantuk serta jumlah urine semakin sedikit, bahkan tidak bisa kencing sama sekali. Jika Si Kecil mengalami gejala-gejala tersebut, moms bisa memanfaatkan telemedisin untuk berkonsultasi langsung dengan dokter, guna mendapatkan arahan dan anjuran dari dokter.

"Jika dirasa perlu, dokter juga dapat merujuk Si Kecil ke rumah sakit terdekat, untuk mendapatkan pemeriksaan maupun penanganan yang lebih intensif. Deteksi dini yang disertai dengan penanganan yang cepat dan tepat akan sangat bermanfaat untuk mencegah komplikasi yang tidak diinginkan," tutup dr. Abi. Dok Medcom.id/Gaya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(WWD)

Grafis Gagal Ginjal Akut