PERUBAHAN nama Facebook menjadi Meta ternyata membawa ide besar yang ditawarkan sang pendiri, Mark Zuckerberg. Perubahan nama ini membawa Facebook yang awalnya merupakan platform media sosial menjadi Meta yang akan mengembangkan dunia virtual atau metaverse. Keinginan ini disampaikan Zuckerberg pada peluncuran nama baru Facebook beberapa waktu yang lalu
Presiden Jokowi bahkan dalam beberapa pidatonya menyebutkan pernah dikenalkan dengan teknologi metaverse saat bertemu dengan Zuckerberg. Pengembangan ini membawa angin segar bagi industri teknologi dan informasi di dunia yang menggabungkan konsep dunia nyata dengan dunia virtual. Namun, sebenarnya konsep dunia virtual ini bukanlah hal baru. Sebelumnya, perusahaan seperti Microsoft, Nvidia, dan Roblox Corporation telah mengembangkan teknologi ini.
Menariknya, belakangan ini konsep tersebut mulai banyak diminati berbagai kalangan. Hal itu disebabkan kondisi dunia yang sedang menghadapi pandemi covid-19 sehingga membuat aktivitas virtual menjadi sangat digemari. Namun, pengembangan metaverse semakin menarik karena sudah dapat melakukan aktivitas jual-beli lahan, seperti yang dilakukan perusahaan properti metaverse pertama, Desentraland. Kegiatan yang mulai beragam ini yang membuat masyarakat dunia semakin berminat dengan perkembangan dunia virtual atau metaverse. Dok. Media Indonesia Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News