Jakarta: Arus mudik Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 sudah memasuki puncaknya. Bukan hanya menentukan destinasi dan aktivitas saat berlibur, ada sejumlah kerawanan yang tetap perlu kita waspadai.
Selama libur Nataru, Polri telah memetakan ada sebanyak 700 titik rawan kemacetan maupun kecelakaan, yang sebagian besar berada di Pulau Jawa.
Kepala Korlantas (Kakorlantas) Polri Irjen Aan Suhanan mengungkapkan tiga titik lelah yang berada di sepanjang Tol Trans Jawa guna diantisipasi menjelang masa libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
"Titik lelah itu ada di tol ruas delapan Batang-Semarang, Solo-Ngawi di KM 543, dan Ngawi-Surabaya," katanya.
Untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas Polri akan melakukan rekayasa contraflow secara situasional di Tol Trans Jawa. Sementara di kawasan Puncak, Bogor akan diberlakukan one way, ganjil-genap dan car free night saat malam Tahun Baru 2025.
Sementara terkait antisipasi kepadatan Pelabuhan Merak-Bakauheni, pemerintah telah menyiapkan sebanyak 28-33 unit kapal untuk kebutuhan penyeberangan. Petugas juga akan memberlakukan delay traffic di Jalan Tol Km 68 dan 43.
Selain itu pihak ASDP juga telah berkoordinasi dengan pihak Pelindo untuk menyiapkan Pelabuhan BBJ dan Ciwandan khusus untuk kendaraan barang dan sepeda motor.
Pada Sabtu kemarin, dalam Rapat Koordinasi Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi yang berlangsung di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Semarang, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto mengatakan bahwa operasi modifikasi cuaca akan dilakukan untuk mengurangi tingginya intensitas curah hujan, khususnya di sepanjang jalur mudik yang rawan bencana.
Sumber: Redaksi Metro TV Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News