Vaksinasi Booster Dimulai 12 Januari 2022

Vaksinasi Booster Dimulai 12 Januari 2022

05 Januari 2022 08:48
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) memutuskan vaksinasi covid-19 dosis ketiga atau booster untuk masyarakat umum dimulai Rabu, 12 Januari 2022. Keputusan itu disampaikan Kepala Negara saat rapat terbatas evaluasi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di Kantor Presiden, Jakarta.
 
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan vaksin booster diberikan kepada masyarakat berusia 18 tahun ke atas yang telah mendapatkan vaksin dosis kedua. Jangka waktu antara penyuntikan dosis kedua dan ketiga, yakni lebih dari enam bulan.
 
Vaksinasi dosis ketiga hanya dilaksanakan di kabupaten/kota yang capaian vaksinasinya sudah 70 persen untuk dosis pertama dan 60 persen untuk dosis kedua. Saat ini, baru 244 kabupaten/kota yang memenuhi kriteria ini.

"Dengan jumlah masyarakat yang sudah kami identifikasi mencapai 21 juta orang," ujar Budi Gunadi Sadikin usai rapat terbatas, Senin, 3 Januari 2021.
 
Pemerintah telah mengamankan stok vaksin booster sekitar 113 juta dosis dari total kebutuhan 230 juta dosis. Jenis vaksin yang digunakan akan diputuskan berdasarkan rekomendasi Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
 
"Jenis booster-nya nanti akan kita tentukan. Ada yang homolog atau jenisnya sama, ada yang heterolog atau jenis vaksinya berbeda. Ya mudah-mudahan nanti bisa segera diputuskan tanggal 10 sudah keluar rekomendasi dari ITAGI dan BPOM,” tutur dia. Dok Medcom.id

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

(WWD)

Grafis Jokowi