Langkah Awal Membangkitkan Industri TIK Nasional

KEMENTERIAN Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) saat ini sedang melakukan pengadaan laptop dalam negeri atau yang disebut program Dikti-Edu. Program ini merupakan pengadaan perangkat teknologi informasi dan komunikasi (TIK) bagi pelajar di Indonesia.

Pengadaan chromebook dalam negeri ini direncanakan menggandeng enam produsen laptop lokal serta memberdayakan siswa SMK sebagai tenaga pembuat laptopnya. Hal ini menarik karena sistem operasi yang digunakan pada laptop tersebut adalah Chrome OS. Sistem operasi ini mungkin baru didengar beberapa kalangan masyarakat Indonesia. Namun, bukan berarti sistem operasi ini baru dikembangkan. Chrome OS adalah sistem operasi yang dikembangkan Google yang memiliki keunggulan dalam keamanan serta kemudahan dalam penggunaan.

Bahkan, Chrome OS telah digunakan beberapa negara untuk proyek laptop bagi pelajar. Market share Chrome OS juga berada di atas Mac OS. Hal ini membuat pemerintah mau bekerja sama dengan Google untuk mengerjakan chromebook di dalam negeri. Namun, selain keunggulan tersebut, kerja sama ini juga dimanfaatkan pemerintah untuk transfer pengetahuan sebagai langkah awal untuk mengembangkan laptop Merah Putih, yang direncanakan diproduksi pada 2022. Dok. Media Indonesia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News