Ancaman Perang Nuklir dari Konflik Rusia dan Ukraina

MENINGKATNYA ketegangan di Eropa Timur menyebabkan wilayah tersebut berada dalam ketidakpastian. Konflik yang terjadi di Ukraina karena invasi yang dilakukan Rusia pada Februari lalu terus terjadi sampai saat ini. Keterlibatan NATO dalam membantu Ukraina membuat Rusia mengancam akan menggunakan pasukan nuklir.

Ancaman itu merupakan ancaman serius di tengah usaha dunia untuk menghapuskan penggunaan senjata nuklir. Hal itu dilakukan karena dampak berbahaya yang dapat ditimbulkan dari penggunaan senjata nuklir dalam perang. Senjata tersebut diperkirakan dapat menghancurkan satu wilayah dengan dampak radiasi yang bertahan bertahun-tahun.

Sampai saat ini, sembilan negara pemilik nuklir di dunia belum bergabung dalam perjanjian larangan senjata nuklir. Hal tersebut menimbulkan kekhawatiran yang cukup besar. Ancaman tersebut terus meningkat seiring dengan pernyataan Presiden Rusia Vladimir Putin yang menyiagakan secara penuh pasukan nuklir di negaranya. Dokumentasi: Jeda Media Indonesia (IMR)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News