Dilansir dari WebMD, kutu busuk dewasa sendiri umumnya berwarna cokelat kemerahan, tidak bersayap, dan seukuran biji apel. Mereka berbentuk pipih dengan tubuh berbentuk oval.
Sedangkan kutu busuk muda, atau nimfa, berukuran lebih kecil dan tampak berwarna bening atau kekuningan. Jika nimfa belum diberi makan baru-baru ini, karena warnanya, nimfa hampir tidak mungkin dikenali.
Kutu busuk biasanya akan menyerang di malam hari. Sasaran utamanya adalah pada bagian kasur. Maka dari itu, seseorang yang terkena kutu busuk biasanya baru menyadari ketika sudah bangun tidur.
Sensasi gatal dan berujung nyeri itu yang bisa sebabkan seseorang mengalami infeksi pada kulit. Hal ini disebabkan ketika kamu terus menggaruk, lalu muncul luka, di sanalah bagian di mana kamu perlu berhati-hati. Sebab, virus dan bakteri rentan masuk.
Apa saja bahaya dari kutu busuk jika menggigit?
Tentu kehadiran kutu busuk tak dapat kita senangi. Merugikan dan membuat kita terasa nyeri akibat gatal-gatal yang dihasilkan. Sebenarnya, apa saja bahaya jika digigit kutu busuk?
1. Reaksi alergi
Kutu busuk menggigit untuk menghisap darah mamalia seperti manusia, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi yang akut setelah digigit kutu busuk. Bahkan pada beberapa kasus ditemukan apabila gigitan kutu kasur berpotensi menyebabkan reaksi alergi yang dapat mengancam jiwa.
2. Infeksi kulit
Gigitan pada kutu busuk memang menjadi masalah, sebabkan infeksi kulit. Ciri-ciri gigitan kutu busuk yang paling umum adalah berbentuk benjolan kecil berwarna merah di dalam suatu garis atau baris disertai rasa gatal.
3. Kurang tidur
Karena rasa gatal yang mengganggu, kutu busuk dapat membuat tidurmu berantakan. Hal ini akan membuat tidur tidak berkualitas dan cenderung alami kurang tidur.
4. Stres
Tinggal di rumah yang penuh dengan binatang kutu busuk tentu dapat sangat menjengkelkan, sehingga memicu stres dan frustasi. Ini dikarenakan penyebarannya yang sulit untuk dikendalikan sendiri oleh kamu di rumah.
Cara menghindari kutu busuk
Kehadiran kutu busuk benar-benar tak disenangi. Oleh karena itu, simak cara untuk menghindari kutu busuk dilansir dari Halodoc, antara lain:
1. Observasi area di mana kutu busuk biasa bersembunyi, termasuk memindahkan kasur dari bingkai tempat tidur. Menggunakan produk perawatan untuk kutu busuk dan mengulangi perawatan hingga berhasil.
2. Bersihkan seluruh bagian yang terinfestasi, termasuk kasur dan tempatkan isi kantong penyedot debu dalam kantong plastik tertutup untuk dibuang.
3. Barang, seperti pakaian atau alas tidur yang dicurigai terinfeksi harus dicuci dengan air panas atau setrika. Kasur tergolong susah untuk perawatan efektif dan membutuhkan tenaga khusus dari perusahaan pengendalian hama.
4. Kurangi retakan dan celah agar kutu busuk tidak bersembunyi.
Kutu busuk seringkali sulit untuk diberantas, karena tempat persembunyiannya sulit ditemukan atau tidak dapat diakses. Jadi, kamu perlu teliti ketika tengah membersihkan rumah, ya! Dok. Medcom.id/gaya