Jakarta: Presiden Joko Widodo meminta menterinya untuk bekerja keras menekan defisit neraca perdagangan. Untuk mencapai hal itu, kata Jokowi, para menteri perlu melakukan terobosan dalam mengurangi impor BBM yang menjadi penyumbang defisit terbesar. Hal itu diungkapkan Jokowi saat rapat terbatas di kantor Presiden, Jakarta, Senin, 11 November 2019. Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay
(KHL)
NEWS
LIFESTYLE
Member of Media Group
Presiden Joko Widodo bersama Wakil Presiden Ma'ruf Amin memimpin rapat terbatas di Kantor Presiden, Jakarta.
Rapat terbatas itu membahas program cipta lapangan kerja, penguatan neraca perdagangan dan pemberdayaan usaha mikro kecil dan menengah.
Presiden Joko Widodo meminta menterinya untuk bekerja keras menekan defisit neraca perdagangan. Untuk mencapai hal itu, kata Jokowi, para menteri perlu melakukan terobosan dalam mengurangi impor BBM yang menjadi penyumbang defisit terbesar.
Jokowi juga menginstruksikan para menteri untuk mengawal program pemerintah dalam energi baru terbarukan seperti percampuran 20 persen biodisel dengan 80 persen bahan bakar minyak jenis solar atau dikenal B20.
Jokowi Minta Menterinya Buat Terobosan Kurangi Impor BBM
11 November 2019 16:39
Bagaimana tanggapan anda mengenai foto ini?
FOTO LAINNYA
MORE
.jpeg?w=300)
Copyright © 2017 - 2019 Medcom.id, All Rights Reserved. rendering in 0.0312 second [52]
