Hasil ini membuat Slowakia menempati peringkat dua klasemen Grup E Liga Eropa dengan tiga poin. Skuad Francesco Calzona hanya kalah selisih gol dari Rumania yang menang 3-0 atas Ukraina dalam laga pembuka grup ini. Belgia menempati peringkat tiga dengan Ukraina di dasar grup.
Jalannya pertandingan
Belgia langsung mendapatkan peluang saat laga baru berjalan tiga menit lewat Romelu Lukaku yang menyambut umpan terobosan Kevin De Bruyne. Tinggal berhadapan satu lawan satu, sepakan Lukaku masih digagalkan Martin Dubravka. Dua menit kemudian Lukaku mendapatkan peluang emas, tapi sontekannya kembali digagalkan Dubravka.
Slowakia justru mencetak gol pada menit ke-7 lewat serangan pertamanya. Diawali sepakan Juraj Kucka yang ditepis Koen Casteels, bola rebound disambar Ivan Schranz untuk membawa timnya unggul 1-0.
Slowakia hampir menggandakan keunggulan pada menit ke-31 ketika sepakan Lukas Haraslin ditepis Casteels. Gawang Slowakia kembali selamat setelah Casteels menepis sepakan voli Haraslin pada menit ke-40.
Belgia menaikkan intensitas serangan pada babak kedua. Mereka sempat menyamakan kedudukan pada menit ke-55 lewat Lukaku. Lukaku mencocor bola sepak pojok De Bruyne dari jarak dekat. Namun, VAR menganulir gol itu karena Lukaku sudah offside.
Belgia kembali menjebol gawang Slowakia pada menit ke-86. Openda menaklukkan lawannya dan mengirimkan umpan tarik yang disambut sepakan kaki kiri Lukaku, yang menjebol jala Dubravka.
Selebrasi Belgia usai menyamakan skor cuma bertahan sebentar karena VAR menganulir gol tersebut. Gol itu dianulir karena Openda dianggap handball saat menerima umpan lambung dari rekannya. AFP PHOTO/Angelos Tzortzinis/Javier Soriano/Kirill Kudryavtsev Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News