Timnas Mali Bertekad Juara di Piala Dunia U-17

Solo: Timnas Mali U-17 bertekat mencetak sejarah menjadi juara dalam keikutsertaan di panggung Piala Dunia U-17 yang digelar di Indonesia mulai 10 November hingga 2 Desember 2023.

Skuad talenta muda Mali ini memastikan lolos ke Indonesia, usai bermain apik diputaran final Piala Afrika U-17 2023, dengan menduduki peringkat 4, setelah dikalahkan tim kuat Maroko.

Soumalia Caulibaly, selaku pelatih tim berjuluk Les Aigles ini pun menyatakan tekat membawa Mali menggondol trofi Piala Dunia U-17 di Indonesia.

Dirinya menyebut keinginan tinggi dari timnas, karena tidak ingin mengecewakan rakyat Mali yang menaruh harapan besar kepada mereka.

"Hal inilah yang menjadikan kami ingin membuat sejarah di Piala Dunia U-17. Kami ingin memecahkan kaca di langit-langit dengan mencapai final dan membawa trofi ke Bamako (Ibukota Mali)," kata Koulibaly.

Sebelum berangkat ke Indonesia, mereka sempat menjalani pemusatan latihan di Jeddah, Arab Saudi. Ini menjadi bagian mematangkan kesiapan tim.

Media Officer Timnas Mali U-17, Ibrahima Ze Koulibaly, menuturkan para pemain menjalani berbagai tahap persiapan dan performa mereka diharapkan mencapai puncak saat putaran final.

"Timnas Mali U-17 sudah melakukan persiapan terbaik. Sebelum berangkat, kami sudah menggelar persiapan tahap pertama di Bomako, Mali. Selanjutnya, kami melakukan persiapan tahap kedua di Jeddah, Arab Saudi," kata Ibrahima Ze.

Ibrahima Ze menjelaskan ambisi besar timnas Mali U-17 sudah terlihat begitu mereka mendarat di Bandara Adi Soemarmo, Boyolali, Senin, 6 November 2023. Mereka langsung menggeber sesi latihan pada hari itu juga.

"Anda bila melihat begitu kami tiba di Solo dan kemudian menaruh barang di hotel, kami langsung latihan. Ini demi mendapatkan hasil yang terbaik," ujar dia.

"Kami sudah punya target di Piala Dunia U-17 2023. Mali datang ke sini untuk menjadi juara dan membawa trofi sebagai target kami," ucapnya.

Mali U-17 juga tak gentar menghadapi persaingan ketat di Grup B. Di grup ini, mereka bakal menghadapi Spanyol, Uzbekistan, dan Kanada. Dari semua kontestan itu, belum ada satu pun yang pernah meraih trofi di level Piala Dunia U-17.

Menurut Ibrahima, timnya siap menghadapi berbagai ujian yang mengadang mereka di Grup B. Mali bertekad untuk menyapu bersih semua tantangan demi mewujudkan ambisinya untuk naik podium juara.

"Kami akan bermain pertandingan demi pertandingan. Kami ingin memenangkan semua pertandingan demi menjuarai Piala Dunia U-17 2023 dan membawa pulang trofi ke Mali. Kalian akan melihat hasilnya di lapangan," kata Ibrahima Ze.

Pada pertandingan pertama, tim asuhan Coulibaly ini bertemu Uzbekistan. Duel berlangsung di Stadion Manahan, Solo, 10 November 2023 pukul 16.00 WIB.

Selanjutnya, Mali akan berjumpa Spanyol pada 13 November 2023, lalu berduel melawan Kanada pada 16 November 2023 sekaligus menjadi laga pamungkas Grup B. MI/Widjajadi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News