"The Fed akan bertemu minggu depan dan kemungkinan akan memberikan kejelasan dan rincian tentang akhir pelonggaran kuantitatif, mungkin pada Maret. Bank sentral AS juga dapat memberi sinyal akan menaikkan suku bunga pada Maret juga, tepat setelah mengakhiri quantitative easing," ujar Ibrahim dalam siaran persnya, Kamis, 20 Januari 2022.
Menurut Ibrahim, dana Fed berjangka telah sepenuhnya memperhitungkan kenaikan suku bunga pada Maret dan semuanya untuk 2022. Pasar pun mencerna beberapa hal, dan aset berisiko seperti kripto masih akan lesu selama kondisi makroekonomi global masih bergejolak dan mengarah ke negatif.
Inflasi memengaruhi daya beli
Lebih lanjut, ia mengungkapkan dampak inflasi terhadap ekonomi dapat memengaruhi daya beli dan investasi di aset berisiko seperti saham dan kripto. Dia juga menyoroti korelasi antara penurunan saham teknologi dan kripto baru-baru ini. Namun secara jangka panjang, Ibrahim tetap berpandangan bullish dan pasar kripto akan rebound.Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Meski kondisi pasar belum mendukung dalam jangka pendek, tetapi kami tetap berpandangan bullish di aset kripto dan saya menduga pada akhir 2022 nilai kripto akan jauh lebih tinggi daripada saat ini," jelasnya.
Selain itu, kripto terkoreksi setelah data menunjukkan pembangunan rumah AS secara tak terduga meningkat pada Desember 2021 di tengah cuaca yang tidak bersahabat. Perumahan mulai naik 1,4 persen (yoy), yang secara musiman terjual sebanyak 1,702 juta unit pada bulan lalu.
Berikut pergerakan aset kripto berdasarkan data CoinMarketCap pada pukul 09.30 WIB:
- Stablecoin yakni USD Coin naik tipis pada hari ini.
- Bitcoin melemah 1,59 persen ke level harga USD41.726,06 per koin atau setara dengan Rp597,51 juta per koin.
- Ethereum merosot 2,08 persen ke level USD3.099,75 per koin atau Rp44,38 juta per koin.
- Cardano ambruk hingga 12,97 persen ke USD1,32 per koin atau setara Rp18.902 per koin.
Dalam perdagangan sore ini, ethereum di platform Litedex Protocol pada pukul 15.00 WIB menguat di harga USD3.133,67 atau naik 2,51 persen dengan volume transaksi sebesar USD12,24 miliar dengan kapitalisasi pasar USD374,51 miliar.
"Sedangkan untuk perdagangan besok, ethereum kemungkinan dibuka fluktuatif namun menguat di kisaran USD3.100,50 hingga USD3.210,50," tutup Ibrahim.