Namun demikian, bersamaan dengan itu, produksi gas alam Indonesia juga meningkat.
Jonan menyampaikan hal itu ketika menjadi salah satu pembicara pada World Gas Conference, di Washington DC, Amerika Serikat, Rabu waktu setempat.
Click to Expose
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Jonan menjelaskan meski kebutuhan gas alam untuk keperluan domestik meningkat, produksi gas alam Indonesia juga meningkat karena eksplorasi di Blok Masela, Maluku, dan Selat Makassar, Sulawesi.
Pernyataan Jonan ini sekaligus menjawab pertanyaan moderator diskusi Nobuo Tanaka bahwa sesuai dengan prediksi International Energy Agency (IEA) bahwa Indonesia pada 2040 akan menjadi importir gas.
Jonan menjawab prediksi IEA tidak salah, tetapi prediksi itu dibuat sebelum ditemukannya Blok Masela di Maluku dan Selat Makassar di Sulawesi.
Kapasitas produksi gas di Selat Makassar sebesar 1.000 MMSCFD, sementara Masela sekitar 1.200 MMSCFD. Operator di Blok Masela ialah Inpex dan Shell, sedangkan operator di Selat Makassar ialah Chevron.
(AHL)