Direktur Jenderal Minerba Kementerian ESDM Ridwan Djamaluddin mengatakan, hingga 13 Januari 2022 jumlah permohonan persetujuan RKAB sektor mineral sebanyak 1.891 perusahaan.
Sebanyak 416 perusahaan disetujui dan 307 perusahaan ditolak. Sementara sebanyak 552 perusahaan permohonannya dikembalikan dan 616 permohonan masih dalam proses persetujuan.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"Kami juga banyak memproses RKAB 2022 untuk mineral permohonanan sampai 13 Januari sejumlah 1.891, sebanyak 416 sudah disetujui, dan 307 ditolak," kata Ridwan dalam konferensi pers virtual, Kamis, 20 Januari 2022.
Sedangkan untuk RKAB sektor batu bara, ia menyebutkan dari 2.112 perusahaan yang mengajukan permohonan sebanyak 840 perusahaan disetujui dan 153 perusahaan ditolak. Sementara sebanyak 734 perusahaan dikembalikan dan 385 RKAB perusahaan masih dalam proses.
"Batu bara, ada 2.112 permohonan RKAB yang kami terima sudah disetujui 840, 153 ditolak," sebutnya.
Ia menjelaskan, alasan permohonan ditolak dan dikembalikan diantaranya perusahaan belum atau tidak terdaftar di MODI. Lalu, perusahaan tidak memiliki persetujuan dan dokumen studi kelayakan.
Ketiga dokumen permohonan tidak melampirkan perhitungan sumber daya dan cadangan yang telah diverifikasi oleh competent person yang terdaftar di KCMI. Terakhir, karena permohonan belum sesuai dengan format Kepmen ESDM Nomor 1806 Tahun 2018.