Pero Indonesia Raup Laba Rp15 Miliar

Jakarta: Pandemi covid-19 mengubah cara hidup masyarakat di segala bidang baik dalam bertransaksi di industri jasa keuangan maupun berbelanja secara daring. Hal tersebut juga didukung oleh berkembangnya teknologi digital yang memudahkan masyarakat dalam menjalani aktivitas hidup sehari-hari sekaligus menghindari dari virus korona.
 
Lantaran Indonesia merupakan pasar potensial sejalan dengan berkembangnya ekonomi digital yang akhirnya membuat investor terus masuk ke Tanah Air. Pero Indonesia, produk asal Turki pun sudah masuk ke pasar di dalam negeri dan mampu mencatat pertumbuhan bisnis dari waktu ke waktu.
 
"Dalam tiga bulan pertama di tahun ini, Pero Indonesia menjual lebih dari 300 ribu produk dan mengantongi omzet Rp40 miliar dengan laba bersih Rp15 miliar," ujar Sales and Marketing Director Pero Indonesia Rica Wijaya, dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 19 April 2022.
Ia menjelaskan pencapaian tersebut salah satunya didapat karena menerapkan strategi omni channel dalam penjualan produk mulai dari e-commerce, program reseller, pasar modern, hingga meningkatkan jumlah outlet. Di 2022 ini, ia mengaku pihaknya menargetkan perluasan segmentasi pasar dengan membuka lebih banyak stand alone store.
 
"Mimpi kami adalah menghadirkan produk dengan desain mewah namun murah di seluruh Indonesia" pungkas General Manager Pero Indonesia Listiani.