medcom.id, Madrid: Agen Iker Casillas, Santo Marquez mengungkapkan hal buruk soal Presiden Real Madrid, Florentino Perez. Menurut Marquez, Perez sosok rasialis dan tidak suka ada pemain keturunan Afrika berada di dalam skuat Los Merengues.
Kepergian Claude Makelele dari skuat Madrid pada 2003 silam menjadi salah satu bukti yang dijadikan Marquez untuk menuduh Perez.
"Dia menunjukkan kurangnya respek kepada Makalele. Florentino tidak suka pemain keturunan Afrika. Dia tidak menginginkan pemain seperti itu. Saya juga berjuang untuk Samuel Eto'o. Saya menyebut Eto'o layak berada di skuat bintang Madrid seperti halnya Luis Figo. Tapi Perez tak mau merekrut Eto'o karena alasan warna kulit," beber Marquez.
Makelele sebetulnya pemain penting untuk Madrid. Berkat kemampuannya menggalang lini tengah, gelandang asal Prancis beradarah Zaire itu turut membantu Madrid menjadi juara Liga Champions 2001--2002 dan La Liga Spanyol 2002--2003. Namun anehnya, Makele justru dilepas ke Chelsea pada bursa transfer musim panas 2003.
Los Merengues langsung kolaps setelah Makelele pergi. Buktinya skuat bertabur bintang milik Madrid tak pernah juara selama empat tahun berturut-turut. Terasa aneh karena ketika itu Madrid diperkuat oleh sejumlah nama besar seperti Figo, Zinedine Zidane, David Beckham, dan Ronaldo. (Football Espana)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(HIL)