\ Neymar Dituduh Korupsi, Barcelona Siap Ajukan Banding
Neymar (Foto: OLI SCARFF / AFP)
Neymar (Foto: OLI SCARFF / AFP)

Tuduhan Kasus Korupsi Neymar

Neymar Dituduh Korupsi, Barcelona Siap Ajukan Banding

Bola barcelona 2017--2018
Krisna Octavianus • 08 November 2016 06:08
Metrotvnews.ccom, Barcelona: Barcelona telah mengumumkan kalau mereka akan mengajukan banding terkait putusan hakim Spanyol yang menyatakan Neymar harus menghadapi pengadilan atas tuduhan korupsi.
 
Hakim Pengadilan Tinggi Spanyol, Jose de la Mata mengatakan pada Senin 7 November bahwa pemain asal Brasil itu harus diadili terkait transfernya dari dari Santos pada 2013. Itu terjadi setelah ada pelaporan dari kelompok investasi Brasil, DIS yang mengeluh menerima biaya transfer sang pemain kurang dari kesepakatan karena biaya transfer yang dirahasiakan.


BACA:Dikabarkan Mengalami Kebutaan, Van Persie: Saya Baik-baik Saja!


Hakim juga memutuskan bahwa presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu dan pendahulunya Sandro Rosell juga harus diadili. Akan tetapi, terkait putusan itu Barcelona telah mengumumkan niat mereka untuk naik banding.
 
"Dewan direksi telah memutuskan untuk mengajukan banding terhadap putusan sela yang dibuat oleh hakim Jose de la Mata di Madrid," demikian pernyataan di situs resmi klub.
  "Dewan menyatakan terkejut dan jumlah perselisihan terkait perkembangan ini dan alasannya, terutama dengan mempertimbangkan keputusan hakim yang sama untuk membatalkan kasus ini Juli lalu, dan jaksa penuntut umum tidak mengusulkan mengambil tindakan terhadap presiden Bartomeu," lanjutnya.
 
"Jika tindakan pengadilan dimulai, FC Barcelona akan mempertahankan argumen untuk membela seluruh proses ini untuk mempertahankan asas praduga tidak bersalah mereka yang sedang diselidiki," pungkas pernyataan tersebut.

BACA:Laga Vietnam vs Indonesia Tak Disiarkan Televisi Nasional


Kasus ini awalnya diberhentikan pada Juli sebelum Mahkamah Agung Spanyol memerintahkan untuk dibuka kembali pada September. Neymar, Bartomeu, dan Rosell semua menyangkal melakukan kesalahan.
 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KRS)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif