Baik Iwobi dan Moses memang lahir di Lagos, Nigeria. Akan tetapi, saat belia mereka pindah ke Inggris.
Kedua pemain juga sempat berseragam Inggris junior. Namun, hati tak bisa dipaksakan, bahwa untuk urusan timnas senior, darah mereka 'hijau-putih'.
Klik: Pelatih Portugal: Saya Tidak Butuh Ronaldo
"Untuk akhirnya memilih Nigeria sebetulnya bukan keputusan pribadinya saja, tetap ada pengaruh dari luar. Saya hanya mendukung apa pun keputusannya, dia (Iwobi) sudah dewasa dan saya pikir dia melakukan keputusan tepat," kata Chuba, ayah Iwobi.
Iwobi melakukan debut buat Nigeria pada Oktober 2015 menghadapi Kongo. Arsene Wenger, manajer Arsenal yang menemukan talentanya, sempat menyayangkan keputusan (mantan) anak asuhnya itu.
Wenger tak lantas menyalahkan Iwobi. Sebaliknya, manajemen timnas Inggris tidak bisa melihat potensi nyata pemain berusia 22 tahun itu sejak awal.
.jpg)
"Dia seharusnya bermain untuk Inggris. Waktu itu dia sudah bergabung dengan seluruh tim junior Inggris kecuali U-19, mereka (manajemen timnas) tidak memilihnya," kata Wenger.
Nyaris serupa dengan Iwobi, Moses juga merasakan sakitnya disia-siakan Inggris meski telah memberikan semuanya buat timnas junior. Kisah winger Chelsea itu bahkan lebih menyedihkan lagi.
Moses harus hidup tanpa orang tuanya yang tewas di Nigeria. Memasuki usia 11 tahun, ia melarikan diri ke Inggris karena faktor keamanan.
Ia kemudian bermain untuk timnas Inggris U-21 tahun 2010. Nigeria sempat meminta Moses untuk membela timnas Nigeria, tapi sang winger beralasan ingin fokus di karier klub.
Inggris tak jua memanggilnya lagi di level senior. Teringat akan ajakan 'kampung halamannya', pemain yang pernah bermain untuk West Ham United itu lantas mengiyakan panggilan Nigeria pada 2012.
Itu adalah kali pertama Moses kembali ke Nigeria setelah 10 tahun tidak pernah menapakkan kaki di tanah kelahirannya. Setahun kemudian, ia membawa tim berjuluk The Eagles itu juara Piala Afrika.
"Moses adalah pemain kelas dunia, dia bisa diandalkan kapan pun. Buat saya, buat Nigeria, dia merupakan pemain paling penting saat ini," ujar Rohr, pelatih Nigeria di Piala Dunia 2018 mendatang.
Video: Jersey Baru Timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(PAT)
