medcom.id, Rio de Jainero: Nicola Rizzoli, wasit asal Italia akan mendapat kesempatan menjadi hakim lapangan di partai final Piala Dunia Jerman dan Argentina.
Awalnya, Badan Sepak Bola Dunia (FIFA) diharapkan oleh kalangan masyarakat untuk menunjuk seorang wasit yang berasal dari Asia yang akan mewakili laga akbar di Rio de Jainero, Minggu (14/7/2014).
Namun, FIFA memberikan kepercayaan kepada Rizzoli untuk tetap menjadi wasit di laga final itu.
"Ini luar biasa bagi saya. Saya mewakili Italia pada saat ini. Saya ingin menjadi salah satu wasit yang terbaik dan saya akan melakukannya," kata Rizzoli dalam sebuah wawancara video yang dirilis pada hari Jumat (11/7) oleh FIFA.
Ia adalah wasit kedua asal Italia yang mendapat kesempatan untuk menjadi hakim lapangan di Piala Dunia.
Sebelumnya, wasit Pierluigi Collina yang pernah menjadi hakim lapangan ketika Jerman kalah dari Brasil 0-2 di partai final Piala Dunia 2002 di Yokohama, Jepang.
Kini, Collina yang telah menjadi kepala wasit UEFA itu sangat mendukung karier rekan senegaranya itu.
Rizzoli juga pernah menjadi wasit untuk final Liga Champions 2013 yang kala itu Bayern Muenchen mengalahkan Borussia Dortmund 2-1 di London.
Ketua Komite Wasit FIFA Jim Boyce mengatakan sebelumnya Rizzoli akan yang mendapatkan kesempatan untuk menjalankan tugas sebagai wasit di partai final Piala Dunia.
"Kami memilih wasit terbaik untuk pertandingan terbaik dan perwakilan Italia yang akan menjadi wasit di final," kata Boyce.
Rizzoli sudah bekerja di tiga pertandingan pada Piala Dunia tahun ini termasuk kemenangan Argentina di perempat final atas Belgia dan Nigeria.
Dia juga menangani di laga pertama di penyisihan Grup B antara Belanda dan Spanyol. (thehindu/Christ Saputra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(NAV)
Reuters/DAVID GRAY
Rizzoli Bangga Jadi Wasit Final Piala Dunia
12 Juli 2014 17:57
LEAVE A COMMENT
LOADING
BERITA LAINNYA
FOLLOW US
Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan
Copyright © 2017 - 2025 Medcom.id, All Rights Reserved. rendering in 0.0162 second [53]
