Giroud harus menikmati empat laga terakhir Liga Primer Inggris dari bangku cadangan. Pelatih Maurizio Sarri lebih mempercayakan Morata sebagai starternya.
Pada laga terakhir pekan ini kontra AFC Bournemouth, penampilan Morata sebenarnya tidak terlalu impresif. Meski The Blues meraih kemenangan 2-0 di Stamford Bridge, kontribusi eks striker Real Madrid itu hanya mampu melesakkan dua tendangan tak berbuah gol, sebelum akhirnya digantikan Giroud.
Sejak bergabung dari Arsenal pada pertengahan musim 2017--2018, Giroud memang hanya kebagian starter tidak lebih dari enam kali di Liga Inggris. Namun, ia yakin akan selalu siap memberikan yang terbaik jika sewaktu-waktu dipercaya Sarri.
"Kompetisi dengan Morata sehat-sehat saja. Tahun lalu, saya sempat memenangkan tempat saya (sebagai striker). Tidak ada alasan mengapa tahun ini tidak seperti itu," kata Giroud kepada Telefoot.
"Yang paling penting adalah bisa bermain bagus ketika saya dipanggil dan tentu saya berharap dapat banyak menit bermain setelah jeda (internasional)," lanjut dia.
Kurangnya menit bermain memunculkan masa depan Giroud bersama Chelsea. Meski mengaku masih setia, juara Piala Dunia 2018 itu tidak menampik kemungkinan hengkang.
"Saya masih punya kontrak satu tahun, bisa ditambah satu tahun juga. Manajemen juga membuka peluang memberikan saya opsi tersebut. Saya masih belum tahu, kami akan membahasnya pada April-Mei, tapi saya tidak menutup segala kemungkinan. Kita lihat saja," ujar Giroud.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(PAT)