PSM unggul lebih dulu lewat gol Eero Markkanen (menit 9) dan Zulham Malik Zamrun (menit 45). Super Elang Jawa kemudian membalikkan kondisi dengan mencetak dua gol lewat Brian Ferreira pada menit 51 dan sepakan penalti menit 81, serta Kushedya Hari Yudo menit 85.
Pelatih PSM, Darije Kalezic mengatakan tim mana pun tak cukup apabila hanya bisa bermain bagus pada babak pertama, termasuk timnya. Ia mengatakan tim harus bisa bermain bagus sepanjang 90 menit andai ingin bisa menang.
Ia mengatakan PSM mampu mendikte permainan selama babak pertama, sehingga mampu unggul dua gol atas PSS. Ia menyebut PSS tak mampu melepaskan tembakan sesuai target ke gawang PSM pada babak pertama.
"Dan saya katakan setelah istirahat babak pertama bahwa (PSS) Sleman akan keluar ke lapangan 20 persen lebih agresif lagi, karena mereka tidak ada yang mau kalah, mereka harus bangkit dari ketertinggalan 0-2," ujar Kalezic usai pertandingan.
Ia mengatakan, pergantian pemain yang dilakukan PSS, yakni Sidik Saimima menggantikan Dave Mustaine, dinilai tak terlalu mengubah permainan lawan. Namun, ia tak menduga PSS bisa menekan terus sehingga bisa mencetak tiga gol dalam satu babak.
Baca juga: Pelatih Kaget PSS Tundukkan PSM
"Ini tidak pernah terjadi (kebobolan tiga gol satu babak) selama Liga 1. Tidak ada yang bisa beri tahu saya bahwa kita melawan tim yang sangat-sangat bagus hari ini," ujarnya.
Ia menaruh rasa hormat kepada permainan PSS. Menurut dia, mereka bisa memperbaiki kesalahan permainan di babak pertama sehingga bisa lebih baik pada babak kedua.
"Pada babak kedua pemain-pemain saya tidak fokus dan itu mengapa kita kalah untuk pertandingan ini. Saya mengucapkan selamat kepada Sleman untuk tiga poin mereka," pungkas Kalezic.
Pemain PSM, Abdul Rahman mengatakan terkejut timnya kalah oleh tim promosi. Apalagi timnya sempat unggul dua gol.
"Tapi kita akan bekerja keras untuk pertandingan selanjutnya. Insyaallah kita akan bangkit di pertandingan selanjutnya," tutur Abdul Rahman.
Video: Alfred Riedl Jadi Pelatih Baru Persebaya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(GRG)
