Salah satu anggota Exco PSSI, Yoyok Sukawi mengatakan, Exco bakal menggelar rapat darurat. Namun, sebelum itu, mereka ingin lebih dahulu mempelajarikasus yang menimpa Plt Ketua Umum PSSI, Joko Driyono yang kini ditetapkan sebagai tersangka kasus pengaturan skor.
Jakarta: Plt Ketua Umum PSSI Joko Driyono ditetapkan tersangka oleh Satgas Antimafia Bola, Jumat 15 Februari. Hal itu membuat Komite Eksekutif (Exco) PSSI mengindikasikan akan menggelar rapat darurat (Emergency Meeting).
Anggota Exco PSSI, Yoyok Sukawi mengatakan akan segera membicarakan rencana Emergency Meeting kepada timnya. Karena ia mengakui masih belum mendengar langsung laporan penetapan status tersangka Jokdri--sapaan Joko Driyono.
"Saya baru mendengar dari kawan-kawan media. Apabila benar beliau (Jokdri) ditetapkan sebagai tersangka, saya akan segera usulkan emergency meeting Exco," kata Yoyok saat dihubungi pewarta, Jumat 15 Februari malam.
Baca:Plt Ketum PSSI Joko Driyono Ditetapkan Sebagai Tersangka
Menurutnya, ia akan mengusulkan Exco menggelar emergency meeting dalam beberapa hari ke depan. Yoyok juga mengatakan akan mempelajari dahulu ketentuan dalam Statuta PSSI, sebelum mengambil langkah yang akan dilakukan Exco.
"Saya usulkan segera, mungkin waktu tercepat Minggu (17/2) atau Senin (18/2) bisa dilaksanakan. Langkah apa yang akan diambil, saya belum bisa menjawab karena perlu mempelajari lebih lanjut ketentuan yang tercantum dalam Statuta PSSI," pungkasnya.
Penetapan status tersangka Jokdri berkaitan dengan laporan pengaturan skor oleh mantan manajer Persibara Banjarnegara, Lasmi Indaryani, 16 Desember 2018 lalu. Jokdri sendiri awalnya hanya menyandang status saksi pada penyidikan kasus pengaturan skor oleh Satgas Antimafia Bola.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video:?Wawancara medcom.id dengan Joko Driyono di program Newsmaker
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
