Penanggung Jawab Pertandingan, Ali Gauli, mengungkapkan permohonan maaf terkait penundaan tersebut. Pernyataannya disebutkan juga mewakili seluruh pihak yang terlibat.
"Seluruh pihak yang terlibat dalam pertandingan Final Leg 2 Piala Indonesia menyampaikan permohonan maaf sebesar-besarnya atas tertundanya pertandingan hari ini," jelasnya melalui rilis resmi PSM, Minggu (28/7/2019).
Klik:Pernyataan PSM Terkait Penundaan Final Piala Indonesia
Pihak panitia pelaksana menyesalkan adanya hal itu. Namun, mereka akan terus berkoordinasi dengan PSSI selaku induk sepak bola Indonesia terkait hal ini.
"Manajemen dan Panpel (Panitia Pelaksana) laga PSM Makassar menyesalkan terjadinya penundaan pertandingan hari ini. Selanjutnya, manajemen, panpel dan PSSI akan terus berkoordinasi," katanya.
Ali juga berkomitmen pihaknya akan bertanggung jawab atas penundaan laga. Atas dasar itu dia mengklaim bakal mengembalikan uang pembelian tiket yang telah dibeli warga Makassar.
"Manajemen dan Panpel PSM Makassar berkomitmen untuk mengembalikan pembelian tiket yang sudah dilakukan penonton. Untuk teknis pengembalian tiket akan disampaikan sesegera mungkin," tutur Ali.
CEO PSM Makassar, Munafri Arifuddin, ikut meminta maaf kepada seluruh supporter di tengah lapangan Stadion Andi Mattalatta. Dia mengimbau kepada semua yang hadir untuk terus mendukung PSM Makassar.
"Kami minta semuanya untuk mendukung PSM Makassar," jelasnya.
Peristiwa pelemparan batu ke bus pemain Persija Jakarta terjadi seusai latihan resmi di Stadion Andi Mattalatta, Sabtu 27 Juli kemarin. Sampai dengan saat ini, pelakunya masih belum diketahui.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KAU)