Andritany mengalami cedera patah tangan kiri pada 30 Juni lalu. Ia mendapat cedera tersebut ketika membela Persija saat menghadapi Borneo FC pada leg pertama semifinal Piala Indonesia.
"Baru kemarin saya x-ray, sudah mengalami progres yang sangat bagus. Mungkin Agustus saya baru main," tutur Andritany pada Jumat, 26 Juli.
"Gak ada masalah karena selama ini ikut latihan sama tim. Ini malah sangat bagus sekali untuk saya kembalikan kondisi fisik yang sudah lama gak bertanding dan sudah lama tidak latihan fisik," imbuhnya.
Baca juga: Jelang Leg Kedua, Ismed Minta Skuat Persija Jaga Mental
Andritany mengakui dirinya telah berlatih selama beberapa pekan. Bahkan seminggu setelah operasi, ia telah berlatih meski bermain sebagai bek tengah.
"Tentunya saya juga gym kebetulan ada alatnya sendiri di rumah, sepeda, jogging, dan saya tidak benar-benar berhenti karena saya latihan sama tim. Bukan hanya sebagai kiper tapi kadang juga latian sebagai center back," paparnya.
"Satu minggu setelah operasi saya langsung latihan. Nunggu luka ini kering langsung latihan. Masih bengkak sedikit karena kan ada benda asing ya di sini (tangan)," tutupnya.
Video: Ozil dan Kolasinac Selamat dari Perampok Berpisau di London
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(GRG)