Media Officer PS Tira, Nandang Permana menjelaskan, kecelakaan yang menimpa timnya berupa kecelakaan beruntun. Padahal, perjalanan tim tersebut saat akan bermain di Stadion Surajaya, Lamongan, sudah dikawal kepolisian.
"Saya belum tahu persis kronologisnya, saya naik kendaraan di belakang bus tim," ujar Nandang melalui pesan singkat.
Menurut Nandang, kondisi bagian depan bus mengalami rusak parah. Di antaranya kaca bagian depan pecah. Sementara itu, bagian depan selain kaca juga rusak.Klik di sini: Reaksi Indra Sjafri Usai Timnas U-19 Dibekuk Persis Solo
"Kaca depan lepas, body (bus bagian) depan hancur. Pelatih (PS Tira) mengalami memar," katanya.
Meski demikian, lanjutnya, kondisi sebagian besar pemain tidak masalah. Usai kecelakaan, seluruh pemain dan sejumlah ofisial turun dan berganti bus yang difasilitasi Pemerintah Kabupaten Lamongan.Klik di sini: Hasil Lengkap Laga Persahabatan Dini Hari Tadi
"Pemain semua aman. Diganti bus Pemerintah Kabupaten Lamongan," ungkapnya.
Usai kecelakaan itu, PS Tira tetap bisa melanjutkan untuk bermain melawan Persela Lamongan. Dalam laga itu, tuan rumah Persela menang 4-1 atas PS Tira.
Saat dikonfirmasi, pelatih PS Tira, Rudy Eka Priyambada mengatakan ada pemain luka di bagian kaki. Namun ia belum mengecek sepenuhnya.
Ia menilai, peristiwa kecelakaan secara tak langsung memengaruhi permainan tim. Namun, Rudy lebih melihat timnya kalah akibat turunnya konsentrasi dan lemahnya lini pertahanan.
"Kekalahan ini mengejutkan dan mengecewakan. Kami akan evaluasi lagi ke depan," katanya.
Mohamed Salah Optimis Tampil di Piala Dunia
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(FIR)
