Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan PSIM, Ikhwanul Iwan mengatakan, perizinan penggunaan stadion sudah mendapat titik terang dari kepolisian setempat.
Yogyakarta: PSIM Yogyakarta segera menggunakan Stadion Mandala Krida sebagai kandang dalam lanjutan kompetisi Liga 2. Tim berjuluk Laskar Mataram akan menggunakan Stadion Mandala Krida untuk kali pertama sejak direnovasi pada 2016, saat menjamu Martapura FC, Kamis 8 Agustus 2019.
Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan PSIM, Ikhwanul Iwan mengatakan, perizinan penggunaan stadion sudah mendapat titik terang dari kepolisian setempat. Selain keamanan, aspek yang di pertimbangkan yakni kelancaran lalu lintas di sekitar stadion.
"Itu kita sudah sepakat, saat pertandingan, semua calon penonton yang akan masuk ke area stadion sudah mengenakan tiket gelang maupun membawa tiket undangan ber-barcode," kata Iwan di Yogyakarta pada Selasa, 6 Agustus 2019.
Baca:PSM Makassar vs Persija Jakarta: Juku Eja Juara Piala Indonesia 2018--2019
Iwan mengatakan telah berkoordinasi dengan petugas penyedia lahan parkir. Ia mengatakan kendaraan penonton dilarang masuk di area stadion saat hari pertandingan.
Sejumlah alternatif lokasi parkir disiapkan, seperti di GOR Amongrogo, serta Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan DIY. Panpel juga berkoordinasi pengaturan kendaraan yang diizinkan masuk ke area stadion.
"Kendaraan yang masuk area stadion adalah dari pihak keamanan dari Polisi maupun TNI, dan tamu undangan VVIP yang card pass nya terbatas, sponsorship," kata dia.
Kepala Polresta Yogyakarta, Komisaris Besar Armaini mengatakan siap mendukung maksimal untuk keamanan laga kandang PSIM. Ia mengatakan sepenuhnya mendukung kegiatan olahraga di Kota Yogyakarta.
"Kami siap beri dukungan maksimal. Untuk personel yang diturunkan kerja sama dengan Polda (DIY), jumlahnya maksimal, yang cukup. Kami tetap antisipasi berdasarkan berbagai peristiwa terdahulu meski tak pernah terjadi di Mandala Krida," katanya.
Baca juga:Piala AFF U-18: Indonesia Libas Filipina
Ia berharap Panpel bisa maksimal mengatur tempat kendaraan penonton sehingga tak ada parkir di badan jalan. Pihak keamanan juga akan mensterilisasi di dalam stadion untuk memastikan keamanan.
"Termasuk sterilisasi barang bawaan suporter karena kami enggak mau ada oknum yang nonton punya niat jelek, seperti mabuk, bawa sajam. Bahkan kalau terjadi apa-apa yang dirugikan tak hanya suporter tapi PSIM, juga bisa karena bisa sanksi PSSI," ujarnya.
Wali Kota Yogyakarta, Haryadi Suyuti mengatakan PSIM harus bisa jadi tuan rumah yang baik. Menurut dia, keamanan di sepak bola bukan hanya tugas polisi, namun juga suporter.
"Dukunglah kedua pihak, jadi tuan rumah juga harus menyamankan tim lawan sehingga bisa ngajak suporternya. Itu bagian dari sportivitas," ujar Haryadi.
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
Video:?Final Leg II Piala Indonesia PSM vs Persija
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ACF)
